Headline
Presiden sebut negara butuh kepolisian tangguh, unggul, bersih, dan dicintai rakyat.
Presiden sebut negara butuh kepolisian tangguh, unggul, bersih, dan dicintai rakyat.
Puncak gunung-gunung di Jawa Tengah menyimpan kekayaan dan keindahan alam yang luar biasa.
STASIUN Meteorologi BMKG Tunggul Wulung Cilacap, Jawa Tengah (Jateng) meminta kewaspadaan datangnya hujan deras yang berpotensi memicu bencana hidrometeorologi. Sementara dari Purbalingga dilaporkan, banjir yang terjadi Sabtu (12/3) lalu, sudah surut dan para korban bencana mendapat bantuan.
Pengamat cuaca Stasiun Meteorologi BMKG Tunggul Wulung Cilacap Rendi Krisnawan mengatakan curah hujan dalam beberapa hari mendatang diperkirakan masih tinggi. "Sehingga kami mengimbau kepada masyarakat khususnya di wilayah rawan bencana untuk waspada. Sebab, curah hujan berpotensi memicu bencana hidrometeorologi," jelas Rendi, Senin (14/3).
Menurutnya, yang harus siaga adalah Cilacap, sedangkan waspada meliputi Banyumas, Kebumen, Purbalingga dan Banjarnegara. "Di Cilacap, ada 12 kecamatan yang harus siaga. Sedangkan di Banyumas ada 16 kecamatan yang harus waspada, sementara untuk Kebumen ada 19 kecamatan, Purbalingga sebanyak tiga kecamatan dan Banjarnegara ada delapan kecamatan yang perlu waspada," kata dia.
Dari Purbalingga dilaporkan bahwa sebanyak 51 keluarga korban banjir akibat meluapnya Sungai Jompo di Kecamatan Kalimanah mendapatkan bantuan dari Dirjen Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam (Dirjen PSKBA) Kementerian Sosial (Kemensos) melalui Balai Satria Baturaden.
Kepala Dinsosdalduk KBP3A Purbalingga Eni Sosiatman menyatakan pihaknya telah menyalurkan bantuan dari PSKBA ke masyarakat terdampak. Yakni di Desa Jompo Wetan, Desa Blater dan Desa Manduraga."Bantuan ini berupa makanan siap saji sebanyak 200 paket, makanan anak-anak sebanyak 200 paket, lauk pauk sebanyak 200 paket. Kemudian kasur sebanyak 50 lembar dan selimut sebanyak 50 lembar," jelasnya. (OL-15)
BNPB menyebut wilayah Indonesia masih akan dipengaruhi oleh dinamika atmosfer. Kondisi itu membuat ancaman bencana hidrometeorologi juga masih akan mengintai.
Sebagai bentuk respons, BPBD Kabupaten Demak bersama sejumlah pihak melakukan penanganan darurat, termasuk penutupan tanggul, pompanisasi di titik kritis.
HUJAN dengan intensitas sedang hingga tinggi yang disertai angin kencang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Banyumas pada Rabu (4/6) sore,.
BNPB mencatat bahwa banjir masih menjadi jenis bencana yang paling banyak terjadi, disusul dengan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di beberapa provinsi.
KEMENTERIAN Lingkungan Hidup/Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (KLH/BPLH) secara resmi memulai proses penyusunan Rencana Adaptasi Perubahan Iklim Nasional.
DI tengah meningkatnya intensitas bencana hidrometeorologi, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mendorong percepatan pengembangan radar cuaca non-polarimetrik.
38 kota besar di Indonesia akan mengalami potensi hujan ringan, hujan sedang, hujan disertai dengan petir, berawan, dan berawan tebal yang akan melanda
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk wilayah DKI Jakarta, periode Selasa 1 Juli 2025.
Bibit Siklon Tropis 98W diperkirakan masih terpantau di Samudra Pasifik Timur Filipina yang mana sistem ini membentuk daerah penambatan kecepatan angin atau konvergensi
BMKG merilis prakiraan cuaca Senin, 30 Juni 2025. Hujan sedang hingga lebat disertai petir berpotensi terjadi di sejumlah wilayah Indonesia.
Memasuki siang hari, sebagian besar Jakarta mulai turun hujan kecuali Jakarta Barat yang akan berawan dan Kepulauan Seribu yang akan turun hujan disertai petir.
BMKG mengimbau masyarakat untuk mewaspadai potensi cuaca ekstrem yang masih dapat terjadi di sejumlah daerah tujuan wisata selama libur panjang sekolah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved