Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
BADAN Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengimbau masyrakat di Nias Selatan, Sumatra Utara, untuk mewaspadai potensi bahaya gempa bumi yang dapat terjadi setiap saat.
"Masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan siap siaga. Saat gempa warga dapat berlindung di bawah perabot yang kuat dengan melakukan drop, cover dan hold on atau evakuasi keluar bangunan saat situasi sudah aman," kata Plt Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari dalam keterangan resmi, Senin (14/3).
Baca juga: BMKG: Ada 4 Gempa Susulan di Kepulauan Mentawai Masyarakat hindari Pantai
"Warga juga diimbau untuk siaga akan bahaya lainnya yaitu tsunami yang dapat dipicu oleh gempa bumi," imbuh dia.
Ia membeberkan, Kabupaten Nias Selatan merupakan wilayah yang rawan terhadap dampak bahaya gempa bumi. Menurut kajian inaRISK, sebanyak 35 kecamatan berada pada potensi bahaya gempa bumi dengan kategori sedang hingga tinggi. Sebanyak 364.880 jiwa yang tersebar pada 35 kecamatan itu berpotensi terpapar dampak gempa.
Seperti diketahui, gempa berkekuatan (M)6,7 dirasakan kuat warga di Kabupaten Nias Selatan, Provinsi Sumatra Utara, pada Senin (14/3) pukul 04.09 waktu setempat. Pusat gempa berada pada 161 km tenggara Nias Selatan, Provinsi Sumatra Utara.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Nias Selatan menyebutkan, guncangan dirasakan kuat selama kurang lebih satu menit. Warga telihat sempat panik akibat aktivitas geologi tersebut.
"Pusat gempa yang berada pada kedalaman 25 Km ini dilaporkan tidak berpotensi tsunami," ucap Abdul.
Selain di Kabupaten Nias Selatan, guncangan juga dirasakan sedang di beberapa wilayah lainnya seperti Kota Padang, Sumatra Barat.
Pantuan BMKG mencatat kekuatan gempa yang diukur dengan skala Modified Mercalli Intensity (MMI) menunjukkan IV MMI di wilayah Nias Selatan, yang artinya dirasakan oleh orang banyak, gerabah pecah, dan dinding berderik.
Sementara itu, di Padang, Siberut, dan Gunung Sitoli menunjukan kekuatan III MMI yang getarannya dirasakan di dalam rumah seakan ada truk yang berlalu.
Baca juga: Ikatan Pemuda Sulsel Dideklarasikan Kuatkan Sinergi di Perantauan
Selang 30 menit setelahnya, gempa susulan terjadi dengan skala yang lebih kecil yakni (M) 6,0.
"Hingga saat ini, BPBD Kabupaten Nias Selatan masih melakukan asesmen terkait dampak dari kejadian gempa. Proses asesmen sempat terhambat akibat sinyal komunikasi GSM terdekat dengan pusat gempa terkendala," pungkasnya. (Ata/A-3)
MENJADI agenda tahunan rutin, Novotel Suites Yogyakarta Malioboro kembali menyelenggarakan simulasi bencana. Setelah sebelumnya melakukan training APAR,
Horison Resort Pondok Layung Anyer memperkenalkan konsep Worry-Free Getaway, menegaskan komitmennya untuk memberikan pengalaman liburan yang aman dan nyaman bagi para tamu
BPBD Garut bersama jajaran instansi lainnya sudah melakukan upaya penanggulangan daerah terdampak gempa bumi pada Sabtu (27/4) tengah malam itu.
Upaya penanganan yang dilakukan pascabencana di Kabupaten Cianjur sangat baik.
Dampak guncangan gempa mengakibatkan bangunan rumah warga mengalami kerusakan
Dari total jumlah KK yang terdampak gempa di Desa Cipeuteuy, sebanyak 12 KK sementara ini harus mengungsi
Bencana gempa bumi tidak menyebabkan korban jiwa melainkan bangunan yang terdampak gempa yang dapat menyebabkan korban jiwa
Saat ini fenomena penurunan populasi lebah secara global merupakan fakta.
Ada kenaikan kontribusi pada April 2021 dari yang tadinya selalu di bawah 10% menjadi 23%. Bahkan pada Mei sepertiga kasus nasional disumbangkan oleh pulau Sumatera yakni 34,01%
Sekitar 1,5 juta pemudik yang diperkirakan balik ke Jakarta. Sebanyak 1,2 juta diperkirajab dari arah Bali maupun Jawa dan 300 ribu dari Sumatra akan diperiksa/ wajib punya surat bebas covid-19.
Tiga provinsi dengan BOR tertinggi terdapat di pulau Sumatra.
Selama periode 10 hingga 23 Juni 2021 telah diturunkan sebanyak 15 sorti penerbangan dengan jumlah bahan semai sebanyak 12 ton NaCl.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved