Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
BADAN Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengimbau masyrakat di Nias Selatan, Sumatra Utara, untuk mewaspadai potensi bahaya gempa bumi yang dapat terjadi setiap saat.
"Masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan siap siaga. Saat gempa warga dapat berlindung di bawah perabot yang kuat dengan melakukan drop, cover dan hold on atau evakuasi keluar bangunan saat situasi sudah aman," kata Plt Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari dalam keterangan resmi, Senin (14/3).
Baca juga: BMKG: Ada 4 Gempa Susulan di Kepulauan Mentawai Masyarakat hindari Pantai
"Warga juga diimbau untuk siaga akan bahaya lainnya yaitu tsunami yang dapat dipicu oleh gempa bumi," imbuh dia.
Ia membeberkan, Kabupaten Nias Selatan merupakan wilayah yang rawan terhadap dampak bahaya gempa bumi. Menurut kajian inaRISK, sebanyak 35 kecamatan berada pada potensi bahaya gempa bumi dengan kategori sedang hingga tinggi. Sebanyak 364.880 jiwa yang tersebar pada 35 kecamatan itu berpotensi terpapar dampak gempa.
Seperti diketahui, gempa berkekuatan (M)6,7 dirasakan kuat warga di Kabupaten Nias Selatan, Provinsi Sumatra Utara, pada Senin (14/3) pukul 04.09 waktu setempat. Pusat gempa berada pada 161 km tenggara Nias Selatan, Provinsi Sumatra Utara.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Nias Selatan menyebutkan, guncangan dirasakan kuat selama kurang lebih satu menit. Warga telihat sempat panik akibat aktivitas geologi tersebut.
"Pusat gempa yang berada pada kedalaman 25 Km ini dilaporkan tidak berpotensi tsunami," ucap Abdul.
Selain di Kabupaten Nias Selatan, guncangan juga dirasakan sedang di beberapa wilayah lainnya seperti Kota Padang, Sumatra Barat.
Pantuan BMKG mencatat kekuatan gempa yang diukur dengan skala Modified Mercalli Intensity (MMI) menunjukkan IV MMI di wilayah Nias Selatan, yang artinya dirasakan oleh orang banyak, gerabah pecah, dan dinding berderik.
Sementara itu, di Padang, Siberut, dan Gunung Sitoli menunjukan kekuatan III MMI yang getarannya dirasakan di dalam rumah seakan ada truk yang berlalu.
Baca juga: Ikatan Pemuda Sulsel Dideklarasikan Kuatkan Sinergi di Perantauan
Selang 30 menit setelahnya, gempa susulan terjadi dengan skala yang lebih kecil yakni (M) 6,0.
"Hingga saat ini, BPBD Kabupaten Nias Selatan masih melakukan asesmen terkait dampak dari kejadian gempa. Proses asesmen sempat terhambat akibat sinyal komunikasi GSM terdekat dengan pusat gempa terkendala," pungkasnya. (Ata/A-3)
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, mengatakan bahwa gempa bumi dirasakan warga Kabupaten Probolinggo, Provinsi Jawa Timur pada Jumat (18/7).
Gempa bumi 4.4 magnitudo yan terjadi berpusat di Kabupaten Pangandaran dan kedalaman 25 kilometer tidak berpotensi tsunami.
Gempa bumi berkekuatan 7,3 skala Richter mengguncang lepas pantai negara bagian Alaska, Amerika Serikat.
Gempa bermagnitudo 5,4 mengguncang gugusan Kepulauan Tokara di Prefektur Kagoshima, Jepang barat daya, pada Sabtu (5/7).RR
Badan Meteorologi Jepang (JMA) membantah keterkaitan antara rangkaian gempa bumi dan ramalan bencana yang muncul di sebuah cerita manga karya Ryo Tatsuki dengan judul The Future I Saw.
Pemerintah Jepang mulai melakukan evakuasi terhadap warganya yang tinggal di pulau-pulau barat daya akibat gempa yang terus terjadi di wilayah tersebut.
BMKG mengingatkan masyarakat mewaspadai ancaman gempa bumi Sesar Sumatra. Peneliti BRIN Mudrik R. Daryono mengungkapkan, Sesar Sumatra membelah dua pulau sumatra
BENCANA banjir yang sudah lebih sepekan merendam jalur utama Pulau Sumatra, yaitu jalan lintas timur (Jalintim) di km 75 sampai Km 84 di Kabupaten Pelalawan, Riau.
Setelah Bali menjadi cabang pertama gerai resmi Under Armour di luar Pulau Jawa, kini Pulau Sumatra menjadi pulau luar Jawa kedua yang disambangi Under Armour Brand House.
Sebanyak 3.692 titik panas terdeteksi di Pulau Sumatra, dengan jumlah terbanyak 2.734 di Sumatra Selatan.
Saat ini terpantau sebanyak 1.001 titik panas di Pulau Sumatra dengan jumlah terbanyak masih didominasi Sumatra Selatan sebanyak 733 titik.
Separuh dari titik panas di Pulau Sumatra terdapat di Provinsi Sumatra Selatan, yakni sebanyak 271 titik.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved