Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Gelar OP Minyak Goreng, Pemkab Banyumas Gelontor 25 Ribu Liter

Lilik Darmawan
23/2/2022 12:41
Gelar OP Minyak Goreng, Pemkab Banyumas Gelontor 25 Ribu Liter
OP Minyak Goreng di Pasar Wage, Purwokerto.(MI/Lilik Darmawan)

PEMKAB Banyumas, Jawa Tengah (Jateng) bersama distributor menggelontor minyak goreng ke pasar-pasar. Dalam tiga hari mendatang, ada 25 ribu liter minyak goreng yang disuplai ke para pedagang. Harapannya, para pedagang akan menjual dengan harga Rp14 ribu per liter.

Bupati Banyumas Achmad Husein mengatakan OP minyak goreng dilaksanakan untuk mempermudah masyarakat mendapatkan minyak goreng. ''Mulai hari ini sampai Jumat (25/2) akan diadakan OP di pasar-pasar yang telah ditunjuk. Harga kepada konsumen Rp14 ribu per liter,'' jelas Bupati pada Rabu (23/2).

Berdasarkan jadwal OP, pada Rabu dilaksanakan OP di tiga pasar, yakni di Pasar Wage sebanyak 3.600 liter, Pasar Larangan 2.400 liter dan Pasar Sokaraja 3.600 liter. Di pasar setempat, konsumen tidak bisa langsung membeli, tetapi melalui pedagang. Para pedagang dijatah sebanyak 4-5 karton atau 24 hingga 30 kemasan per 2 liter. Jadi setiap pedagang hanya mendapatkan jatah antara 24-30 kemasan minyak goreng merek Sania.

Kemudian pada Kamis (24/2/2022) pendistribusiannya dilaksanakan di Pasar Ajibarang 3.600 Liter, Pasar Wangon 3.600 Liter, dan Pasar Jatilawang 2.400 Liter. Bagi masyarakat Ajbarang, Jatilawang dan Wangon, siap-siap saja untuk dapat membeli minyak goreng murah. Dan Jumat OP di Pasar Banyumas 2.400 Liter, Pasar Sumpiuh 1.800 Liter, dan Pasar Tambak 1.800 Liter.

Bupati mengatakan kemungkinan OP tidak hanya dilaksanakan selama tiga hari saja, melainkan akan terus berlangsung. ''Pemkab akan berusaha untuk mendapatkan suplai minyak goreng untuk masyarakat,'' katanya.

Sementara Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Dinperindag) Banyumas Titik Puji Astuti mengatakan pihaknya akan terus berkoordinasi dengan para distributor guna memastikan ketersediaan minyak goreng di pasaran. ''Kami berkoordinasi dengan distributor yang ada sehingga bisa setiap harinya kita bisa meluncurkan baik nanti ke pasar atau ke kecamatan, sesuai dengan arahan pak Bupati,'' ujarnya. (LD/OL-10)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Denny parsaulian
Berita Lainnya