KABUPATEN BANYUMAS, Jawa Tengah (Jateng) kembali masuk PPKM Level 3. Saat ini, kasus covid-19 pada di Banyumas mencapai sebanyak 997 kasus.
Bupati Banyumas Achmad Husein mengatakan jumlah tersebut mengalami lonjakan signifikan dibandingkan dengan Januari yang tercatat 188 kasus. "Sedangkan untuk kasus kematian juga meningkat. Pada Februari, ada 15 kasus. Padahal Januari tidak ada kasus kematian. Dalam dua hari terakhir, setiap hari ada 3 kasus kematian," jelasnya, kamis (17/2).
Bupati mengatakan bahwa Banyumas masuk ke PPKM Level 3. Ada dua indikator yang dipakai untuk menentukan level tersebut diantaranya kasus konfirmasi positif, rawat inap di rumah sakit, kematian,testing dan positivity rate, pelacakan, keterisian tempat tidur (bed occupancy rate/BOR), vaksinasi untuk masyarakat umum, serta vaksinasi untuk warga
lanjut usia (lansia).
"Kalau untuk Banyumas terkait dengan rawat inap di RS dan testing untuk menentukan positivity rata," jelasnya.
Kepala Dinas Kesehatan Banyumas Sadiyanto mengatakan sesuai dengan indikator rawat inap rumah sakit, level 1 jika yang dirawat kurang dari 86 orang per minggu, level 2 jika yang dirawat 86-172 orang per minggu, level 3 jika yang dirawat 172-516 orang per minggu, dan level 4 jika yang dirawat lebih dari 516 orang per minggu. (OL-15)