Headline

Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.

Fokus

Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.

Usai Lari pagi, Wapres Datangi Nelayan Pulau Cangkir

Emir Chairullah
23/1/2022 23:45
Usai Lari pagi, Wapres Datangi Nelayan Pulau Cangkir
Wapres Ma'ruf Amin di Pulau Cangkir(Antara)

WAKIL Presiden Ma'ruf Amin ditemani Wury Ma'ruf Amin dan perangkat terbatas mengisi akhir pekan kali ini dengan berolahraga jalan pagi di Pulau Cangkir dan berbelanja ikan di Tempat Pelalangan Ikan (TPI) Kronjo yang terletak di Desa Kronjo, Kecamatan Kronjo, Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten, Minggu (23/1).

Sembari menikmati udara pantai yang segar dan panorama hutan mangrove yang tersebar di sepanjang jalur menuju pulau Cangkir, Ma’ruf dan Wury tampak bersemangat mengayunkan langkah untuk menjaga kebugaran tubuh. Demikian terungkap dalam keterangan pers Sekretariat Wakil Presiden.


Saat sedang asyik berjalan santai sambil menyapa masyarakat, tak dinyana Ma’ruf bertemu dua orang sahabatnya semasa kecil. Untuk beberapa saat, Wapres dan dua orang laki-laki yang tampak seusia dengannya tersebut saling bersapa menanyakan kabar masing-masing, sebelum kembali melanjutkan jalan kaki ke Pulau Cangkir.


Sesampainya di pulau seluas 4,5 hektar yang berbentuk unik seperti cangkir tersebut, Ma’ruf, Wury, dan perangkat menyempatkan diri berziarah ke makam Pangeran Jaga Lautan yang bernama asli Syekh Waliyuddin, seorang ulama besar yang berasal dari Banten.


Dilansir dari situs resmi Dinas Pariwisata Provinsi Banten, Pulau Cangkir awalnya merupakan daratan terpisah dari Pulau Jawa sebelum masyarakat membuat jalan penghubung untuk memudahkan para peziarah. Adapun lintasan tanah yang menjadi jalur penghubung utama tersebut dibuat pada 1995 dan merupakan hasil swadaya penduduk setempat dengan pengurus situs ziarah. 


Seusai berolahraga sekaligus berwisata ziarah di Pulau Cangkir, Ma’ruf dan rombongan kemudian beranjak ke Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Kronjo. Di sini Wapres dan Ibu Wury tampak ramah menyapa para nelayan dan pedagang ikan yang sedang aktif beraktivitas.


"Assalamu'alaikum Bapak/Ibu, bagaimana kabarnya?" sapa Ma’ruf.

"Wa'alaikumsalaam Pak Kiai, alhamdulillaah sehat," jawab para pedagang dan nelayan bersahutan.

Tak hanya menyapa, Ma’ruf dan Wury pun turut membeli ikan-ikan segar yang ditawarkan para pedagang. Beberapa jenis ikan yang diborong di antaranya Bandeng dan Kakap Merah. Selain itu,

Wapres juga membeli hasil laut lainnya seperti cumi-cumi dan kerang. Selain ikan segar, Wapres dan Ibu Wury juga tampak membeli ikan asin karena memang Kronjo juga dikenal sebagai penghasil ikan asin. Beberapa jenis ikan asin yang dibeli seperti ikan Jambal, Peda Merah, Peda Putih, Teri, dan Cumi Asin. (OL-8)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Polycarpus
Berita Lainnya