Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

29 Rumah Rusak Berat Diterjang Angin Kencang di Aceh Tenggara

Atalya Puspa
07/1/2022 14:00
29 Rumah Rusak Berat Diterjang Angin Kencang di Aceh Tenggara
Ilustrasi.(Medcom.id.)

FENOMENA angin kencang melanda wilayah Kabupaten Aceh Tenggara, Provinsi Aceh, pada Kamis (6/1), pukul 21.47 WIB. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Tenggara melaporkan sebanyak 29 rumah rusak berat. 

Selain itu, terdapat fasilitas umum dan rumah ibadah yang terdampak yakni Sekolah Dasar Bunga Melur dan dua gereja mengalami rusak sedang. Plt Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari menjelaskan, peristiwa ini terjadi setelah hujan disertai angin kencang yang berdampak di dua kecamatan.

Kedua titik lokasi bencana tersebut berada di Desa Lawe Sagu Hulu dan Desa Mbacang Racun yang terletak di Kecamatan Lawe Bulan serta Desa Tenembak Lang-lang di Kecamatan Deleng Pokhkison. "BPBD Kabupaten Aceh Tenggara segera menerjunkan Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk melakukan pendataan cepat dan data sementara tercatat 32 KK terdampak atas kejadian ini. Hingga kini, untuk jaringan komunikasi saat ini tidak terganggu dan kondisi di lapangan sudah mulai kondusif," kata Abdul dalam keterangan resmi, Jumat (7/1).

Merujuk informasi laporan cuaca, BMKG telah mengeluarkan informasi peringatan dini wilayah Provinsi Aceh Jumat (7/1) untuk waspada potensi hujan dengan intensitas lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang di wilayah Aceh Tamiang, Bireun, Bener Meriah, Aceh Tengah, Leuser, dan Cot Girek. "BNPB mengingatkan masyarakat dan pemerintah di tingkat kabupaten/kota maupun yang lebih kecil kecamatan/desa untuk selalu meningkatkan kesiapsiagaan untuk mengantisipasi potensi bahaya hidrometeorologi," imbau Abdul.

Baca juga: TRC Polda Papua Evakuasi 6 Korban Tewas akibat Bencana Hidrometeorologi

Saat terjadi angin kencang, bagi masyarakat yang berada di luar rumah, disarankan agar menghindari bangunan tinggi, tiang listrik, papan reklame, dan pohon. Apabila sedang dalam perjalanan, sebisa mungkin warga berhenti dan mencari tempat berlindung yang aman. (OL-14)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya