Headline

. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.

Fokus

Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.

Pemkot Kupang Diminta Percepat Vaksinasi Bagi Kelompok Remaja

Palce Amalo
19/10/2021 17:43
Pemkot Kupang Diminta Percepat Vaksinasi Bagi Kelompok Remaja
Ilustrasi(DOK MI)

PEMERINTAH Kota (Pemkot) Kupang, Nusa Tenggara Timur mempercepat vaksinasi covid-19 terutama bagi kelompok remaja yang masih rendah. Hal itu untuk memperluas cakupan vaksinasi di kalangan remaja agar pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) minim risiko penularan Covid-19.

"Kami minta pemerintah memberikan prioritas vaksinasi kepada remaja, jangan sampai saat PTM ada siswa yang terpapar," kata Nyongki Malelak, salah satu orang tua siswa di Kota Kupang, Selasa (19/10).

Nyongki mengingkatkan pemerintah agar siswa yang mengikuti PTM harus sudah divaksin covid-19 minimal dosis pertama.  Sesuai laporan Dinas Kesehatan Kota Kupang, capaian vaksinasi remaja terendah yakni 14,60% atau 5.859 orang untuk dosis pertama, dibandingkan vaksinasi kelompok lainnya.

Sedangkan capaian vaksinasi remaja dosis kedua jauh di bawah capaian dosis pertama yakni 10,7% atau 4.041 orang. Untuk vaksinasi kelompok Lansia sudah mencapai 53,13% atau 12.297 orang untuk dosis pertama dan dosis kedua sebanyak 41,27% atau 9.550 orang.

Wakil Wali Kota Kupang Hermanus Man minta seluruh pihak bahu-membahu mensukeskan program vaksinasi covid-19 di Kota Kupang. Secara umum, vaksinasi dosis kedua di Kota Kupang saat ini masih jauh tertinggal dibandingkan dosis pertama. "Kerja keras dari berbagai pihak sangat diharapkan agar warga yang sudah divaksin dosis pertama diberikan dosis kedua," katanya.

Dia mengatakan, capaian vaksinasi dosis kedua di Kota Kupang sudah  80,98%, namun capaian vaksinasi dosis kedua baru mencapai 51,81%. Sementara itu, tim Biddokkes Polda NTT kembali menggelar Vaksinasi covid-19 dosis pertama dan kedua bagi masyarakat yang dipusatkan di Balai Karantina Pertanian Kelas I Tenau Kota Kupang.

Pelayanan vaksinasi ini di instansi tersebut dilakukan oleh 25 tenaga vaksinator dipimpin Iptu Wahid Wahyudi. "Kegiatan ini menargetkan 132 dosis untuk tahap I dan tahap II, menggunakan vaksin Sinovac dan  Astrazeneca. Diharapkan dengan upaya ini untuk mempercepat vaksinasi dan membangun herd immunity di NTT ini semakin cepat," ujarnya. (OL-15)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik