Headline

Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Razia di Lapas Kelas IIA Pematangsiantar Ditemukan Ponsel dan Sajam

Apul Iskandar Sinturi
08/9/2021 11:25
Razia di Lapas Kelas IIA Pematangsiantar Ditemukan Ponsel dan Sajam
Warga binaan Lapas Kelas II A Pematangsiantar, Sumut digelandang ke lapangan saat dilaksanakan razia, Rabu dinihari (8/9)(MI/Apul Sianturi)

RAZIA yang digelar di dalam Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Pematangsiantar, pada Rabu dinihari (8/9) mendapati empat telepon seluler (ponsel) pintar dan sendok yang diubah menjadi senjata tajam.

"Dari hasil pemeriksaan dan penggeledahan kamar hunian terhadap warga binaan pemasyarakatan telah ditemukan beberapa ponsel pintar 4 unit, 2 gunting kecil, 5 sendok yang telah diasah tajam, kartu remi, headset, charger dan lainnya namun tidak menemukan adanya narkoba," ungkap Kalapas Rudy Fernando, Rabu (8/9).

Rudy Ferando menyatakan akan terus dan tetap berkomitmen untuk tetap bersih dari narkoba (BersiNar) serta bersih dari pungutan liar (pungli) untuk menuju wilayah zona intergritas wilayah bebas dari korupsi (WBK) dan wilayah birokrasi bersih melayani (WBBM).

Sebagai langkah tegas dan keseriusan Lapas Kelas IIA Pematangsiantar dalam penegakan disiplin dan penegakan keamanan serta ketertiban di dalam lapas, Rudy menegaskan akan terus melakukan razia pemeriksaan dan penggeledahan sebagai bentuk upaya pencegahan.

"Dalam hal ini kami tetap berkomitmen menjaga integritas petugas dalam melaksanakan tugas dan saya tetap menghimbau kepada seluruh jajaran petugas lapas kelas IIA Pematangsiantar agar terus melakukan pengawasan terhadap warga binaan. Ini merupakan tugas dan tanggung jawab bersama bukan hanya jajaran pengamanan namun juga merupakan tugas dan tanggung jawab seluruh petugas lapas kelas IIA Pematang Siantar," paparnya. (OL-13)

Baca Juga: Kemenkumham Klaim SOP Berjalan di Lapas Kelas I Tangerang

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya