Headline

Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.

Fokus

Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.

Ribuan Ibu Hamil Di Brebes Jalani Vaksinasi Covid-19

Supardji Rasban
20/8/2021 20:56
Ribuan Ibu Hamil Di Brebes Jalani Vaksinasi Covid-19
Bupati Brebes Idza Priyanti (kerudung merah) sedang menyaksikan ibu hamil yang sedang disuntik vaksin Covid-19.(DOK Humas Pemkab Brebers)

SEBANYAK 3.688 ibu hamil (Bumil) di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, menjadi sasaran vaksinasi covid-19. Mereka mengikuti vaksinasi yang tersebar di berbagai fasilitas kesehatan.

Vaksinasi terhadap para Bumil selain bertujuan meningkatkan imun bagi Bumil sekaligus untuk melindungi janin yang dikandung. "Di Kabupaten Brebes sebanyak 3.688 Bumil sudah berhasil divaksin dosis pertama," ujar Bupati Brebes, Idza Priyanti, usai meninjau vaksinasi Bumil di Puskesmas Klikiran, Kecamatan Jatibarang, Jumat (20/8).

Idza mengaku seneng dan bersyukur atas sudah divaksinasinya 3.688 Bumil tersebut. "Alhamdulilah, antusiasme Bumil di Brebes untuk vaksinasi sangat bagus. Buktinya, dari total 7.300 Bumil, 3.688 di antaranya sudah divaksin," kata Idza.

Ia menyebut untuk percepatan vaksinasi Bumil, pihaknya akan terus menginstruksikan semua Camat, Kades, Lurah dan Puskesmas. Tujuannya, agar perluasan jangkauan vaksinasi bagi Bumil bisa dituntaskan sesuai target.

"Vaksinasi dosis pertama targetnya bisa selesai akhir Agustus mendatang. Kemudian, dilanjutkan penyuntikan vaksin dosis kedua bagi Bumil dengan jeda waktu 28 hari," terangnya.

Plt Kepala Dinkes Brebes dr Sri Gunadi Parwoko, menyampaikan, pencanangan vaksinasi bagi Bumil dihadiri tamu undangan. Namun, pelaksanaannya tetap menerapkan protokol kesehatan ketat dan peserta terbatas.

Gunadi  menyebut dalam proses skrening vaksinasi untuk Bumil tensi darah tidak boleh lebih dari 140/90. Kemudian, tidak memiliki riwayat Preeklamsia, penyakit jantung dan tidak sedang batuk pilek. "Usia kehamilan diprioritaskan bagi 14 hingga 33 minggu. Tepatnya, trimester 2 dan 3 agar efektifitas vaksinasi bisa terwujud," jelas Gunadi.

Seorang Bumil Laili Utfiyah, 32, warga Desa Klikiran, Kecamatan Jatibarang, mengaku senang bisa mendapatkan vaksin covid-19. "Senang akhirnya bisa divaksin. Minimal, ikhtiar menjaga kesehatan saya dan janin biar lahir sehat dan selamat," tutur Laili.(OL-15)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya