Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
UNTUK mewujudkan kota sehat, maju mantap dan jaya Pemerintah Kota (Pemkot) Pematangsiantar mendeklarasikan Kelurahan Suka Makmur dan Kelurahan Suka Maju sebagai kelurahan Setop Buang Air Sembarangan (Setop BABS).
Pada kesempatan tersebut Wali Kota Hefriansyah mengajak masyarakat agar mematuhi 5 pilar tentang sanitasi total berbasis masyarakat seperti yang tertuang dalam Peraturan Wali kota Pematangsiantar Nomor 43 Tahun 2018.
"Setop buang air besar sembarangan, cuci tangan pakai sabun dengan air mengalir, pengelolaan air minum rumah tangga, pengelolaan sampah rumah tangga serta pengelolaan limbah cair rumah tangga. Untuk mendukung kota sehat maka harus terpenuhi pilar pertama yaitu setop buang air besar sembarangan", kata Hefriansyah saat deklarasi Setop BAB Sembarangan di di Lapangan Farel Pasaribu Kecamatan Siantar Marihat, Kota Pematangsiantar, Rabu (19/5).
Turut hadir Kepala Dinas Kesehatan Kota Pematangsiantar dr Ronald Saragih, Camat Siantar Marihat Robert Sitanggang, serta para lurah dan Kepala Puskesmas Kota Pematangsiantar, mewakili Diskominfo Egov, Febry Ambarita dan tokoh masyarakat.
Hefriansyah mengakui masih ada masyarakat yang membuang air besar sembarangan. Tercatat ada lima kelurahan yang telah memenuhi kriteria untuk deklarasi Setop BAB Sembarangan diantaranya Kelurahan Karo, Kelurahan Toba, Kelurahan Suka Makmur, Kelurahan Suka Maju, Kelurahan Nagahuta Timur, Kelurahan Pardomuan serta Kelurahan Merdeka.
"Mudah-mudahan dengan deklarasi kita ini bisa menjadi peneguhan perilaku kita agar tidak ada lagi di masyarakat buang air besar sembarangan, agar kota Pematangsiantar menjadi kota sehat dan masyarakatnya sehat jasmani dan rohani", ujarnya. (OL-13)
Baca Juga: Bonus Kurang, Banyak Ojol Setop Cari Order Saat Lebaran
Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit yang disebabkan oleh nyamuk Aedes aegypti.
Upaya Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) untuk mencapai target Open Defecation Free (ODF) atau gerakan Stop Buang Air Besar Sembarangan (SBS) masih menghadapi banyak kendala
Penurunan fungsi organ umum terjadi pada seseorang yang sudah memasuki usia 60 tahun ke atas atau lanjut usia (lansia).
Setahap demi setahap terus dilakukan pembangunan septic tank di lingkungan masyarakat
Hirschsprung menyebabkan gangguan buang air besar (BAB) pada bayi.
PT Transjakarta menindaklanjuti laporan warga terkait adanya seseorang yang buang air besar (BAB) sembarangan di Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Semanggi Jakarta Selatan.
Forum strategis itu tidak hanya dihadiri oleh tokoh-tokoh pemerintahan lintas sektor, tetapi juga diwarnai semangat kolaboratif para pemimpin daerah dan tokoh pendidikan nasional.
Wakil Wali Kota Pematangsiantar mengatakan Gerakan Pangan Murah merupakan salah satu instrumen pemerintah untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan.
Kepala Cabang Bulog Pematangsiantar Matius Sitepu mengatakan ketersediaan cadangan beras di gudang Bulog Pematangsiantar cukup untuk kebutuhan 3 bulan ke depan
Dalam kesiapsiagaan mudik Lebaran 2025, lanjut Ramses, PLN berkomitmen melayani kebutuhan kelistrikan selama 24 jam
Sanksi pemberatan, lanjut dia, layak diberikan kepada pelaku sebagaimana diatur dalam Undang-undang Tindak Pidana Kekerasan Seksual.
Kepada anak-anak panti asuhan, Herlina memberikan dukungan serta motivasi agar mereka jangan berkecil hati.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved