Headline

Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.

Fokus

Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.

Dihadang KKB di Pegunungan Bintang, Empat Personel TNI Terluka

Basuki Eka Purnama
19/5/2021 09:01
Dihadang KKB di Pegunungan Bintang, Empat Personel TNI Terluka
Ilustrasi KKB(Dok MI)

SEBANYAK empat personel TNI yang berasal dari Yonif 403/WP Dan Satgas Mobile Yonif 310/KK mengalami luka tembak ketika dihadang kelompok kriminal bersenjata (KKB) saat melintas di jembatan kayu 2, Kampung Yapimakot, Distrik Serambakon, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, Selasa (18/5) malam.  

"Memang benar ada insiden di Kabupaten Pegbin yang menyebabkan empat personel TNI, yang tergabung dalam satgas pengamanan daerah rawan, terluka," kata Dandim 1715 Yahukimo Letkol Inf Christian Ireuw, Rabu (19/5) pagi.

Sementara itu, upaya penangkapan KKB terus dilakukan. Sebelumnya, satu personel Satgas Nemangkawi terluka dalam baku tembak dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di kampung Makki, Kabupaten Puncak, Selasa (18/5) dini hari.

Baca juga: Polda NTT Mulai Terapkan Tilang Elektronik

Kapolda Papua Irjen Pol Fakhiri di Jayapura, Selasa (18/5), mengatakan personel Satgas Nemangkawi yang terluka akibat tertembak kakinya saat kontak tembak dengan KKB telah dievakuasi ke RSUD Illaga.

Dijelaskan, Makki merupakan salah satu kampung yang menjadi basis KKB sehingga anggota Satgas Nemangkawi berupaya mendekati dan masuk. Di kampung tersebut dilaporkan ada beberapa pimpinan KKB seperti Lingkar, Seltius Waker, dan Peni Murib.

"Kontak tembak dilaporkan berlangsung hingga siang," kata Fakhiri seraya menambahkan, saat ini, satgas penegakan hukum Nemangkawi juga masih melaksanakan pembersihan di kampung Mayuberi.

"Kampung Mayuberi sebelumnya dikuasai KKB," kata Fakhiri. (Ant/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya