Headline
Bansos harus menjadi pilihan terakhir.
TURUNNYA harga hasil panen petani kelapa sawit yang diduga akibat permainan pengusaha besar atau pemilik PKS (Perusahan Kelapa Sawit). Apalagi penurunan harga sawit TBS (Tandan Buah Segar) itu dinilai sangat tidak wajar dan terkesan dalam tempo waktu sangat singkat.
Yakni dari dua pekan lalu atau sebelum Ramadan seharga Rp1.850 per kg, sekarang turun menjadi Rp1.300 per kg. Bahkan penurunan itu dilakukan sepihak oleh pembeli dan tidak peduli kondisi kekecewaan petani. Kondisi pasar yang tidak berpihak kepada petani sawit itu mendapat perhatian dari Wakil Komite II Dewan Perwakilan Daerah (DPD) yang membidangi ekonomi dan pertanian, Abdullah Puteh.
Mantan Gubernur Aceh tersebut kepada mediaindonesia.com, Selasa (20/4) mengatakan anjloknya harga sawit milik petani antara lain tidak ada kehadiran pemerintah pascapanen. Pengusaha besar atau PKS berani membeli hasil panen masyarakat dengan harga rendah. Lalu pembentuan harga dilakukan sepihak yang bebas dari kontrol pemerintah.
Petani yang terkena imbas tidak tahu harus berbuat apa ketika hasil produksi panen mereka turun harga sangat rendah dan sudah tidak sesuai lagi dengan biaya produksi. Petani terpaksa menahan rugi.
"Dimana-mana seluruh Indonesia demikian. Tidak ada kehadiran pemerintah untuk mengontrol harga. Beda dengan hasil gabah padi," tutur Abdullah Puteh.
Senator asal daerah pemilihan Provinsi Aceh itu menuturkan, seharusnya pemerintah daerah tidak tinggal diam dalam hal ini. Apalagi menyangkut kesejahteraan atau perekonomian petani.
Keluhan terkait anjloknya harga sawit juga disampaikan tokoh masyatakat petani sawit di Kecamatan Matangkuli, Kabupaten Aceh Utara. Petani sawit tidak berdaya dan harus mengadu kemana saat harga biji bahan baku minyak goreng itu turun pada level terendah.
baca juga: Kelapa Sawit Aceh
Persoalan harga hasil panen adalah paling penting bagi petani. Apalagi biaya pupuk, saprodi dan ongkor kerja cukup besar dikeluarkan petani agar produksi melimpah.
"Petani hanya mengandalkan dan berharap dari hasil panen. Sejak tanaman mulai berbunga mereka sudah menaruh harapan untuk kebutuhan sanak keluarga. Ternyata saat panen tiba harga anjlok, bagaimana perasaan mereka tentu cukup kecewa dan hilang motovasi untuk beraktivitas kembali," tutur Teungku Zakaria, yang juga petani sawit di Desa Matang Peusangan, Kecamatan Matangkuli. (OL-3)
Bekas lahan sawit tersebut kemudian dilakukan pemulihan kawasan dengan menanam berbagai jenis tanaman.
Dalam rangka meningkatkan kompetensi para petani sawit, PT Riset Perkebunan Nusantara (PT RPN) menyelenggarakan pelatihan Teknis Budidaya Kelapa Sawit.
DISPARITAS harga antara minyak kelapa sawit dengan solar yang menjadi bahan baku biodiesel mendorong terjadinya kenaikan dana produksi BPDPKS harus mengubah alokasi dana pembiayaan
Dalam upaya mendorong industri sawit berdaya saing dan ramah lingkungan, Pusat Penelitian Kelapa Sawit (PPKS) kembali menyelenggarakan Pertemuan Teknis Kelapa Sawit (PTKS) ke-9.
Kegiatan ini adalah salah satu upaya untuk terus mempromosikan peluang untuk pengembangan usaha perkebunan khususnya sawit.
KOMISI VI DPR RI melakukan Kunjungan Kerja Spesifik ke salah satu sub Holding Perkebunan PTPN III (Persero), PTPN IV PalmCo.
Salat sunat dua rakaat dan berisi khotbah tausiah itu digelar oleh forum pimpinan kecamatan di lapangan bola kaki dekat pasar pusat perbelanjaan Keude Lamlo, Ibu kota Kecamatan Sakti.
SEKRETARIS Jenderal Kementerian Agama Kamaruddin Amin membenarkan ada Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan kementeriannya yang ditangkap anggota Densus 88
Densus 88 Antiteror Polri menangkap dua terduga teroris berinisial ZA (47) dan M (40) dalam operasi yang digelar di Banda Aceh pada Selasa pagi, 5 Agustus 2025
KEBERADAAN Hutan Adat Mukim yang dikelola oleh Perangkat Mukim menjadi benteng sangat kokoh untuk menyelamatkan kelestarian dan ekosistem hutan rimba di Provinsi Aceh.
Para pelaku usaha warung kopi, kafe, hingga restoran diingatkan agar berhati-hati saat mengadakan kegiatan nontong bareng atau nobar pertandingan olahraga, termasuk sepakbola.
SERANGAN hama ulat penggerek daun bawang merah di Kecamatan Simpang Tiga, Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh meluas.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved