Headline

Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Menjelang Ramadan, Lokasi Wisata di Aceh Ramai Pengunjung

Amiruddin Abdullah Reubee
05/4/2021 00:40
Menjelang Ramadan, Lokasi Wisata di Aceh Ramai Pengunjung
Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh.(MI/Amiruddin Abdullah Reubee.)

MENJELANG Ramadan, berbagai lokasi wisata di kawasan Provinsi Aceh ramai pengunjung. Mereka ialah wisawan lokal yang ingin menikmati keindahan alam di pekan terakhir menjelang Bukan Suci.

Amatan Media Indonesia, tiga hari terakhir sejak Jumat (2/4) hingga Minggu (4/4) warga ramai-ramai mengunjungi tempat wisata bersejarah, lokasi peninggalan atau bekas tsunami, pegunungan dataran tinggi, dan hulu sungai.

Di Banda Aceh, misalnya, rombongan anak sekolah SD hingga SMA banyak mengunjungi Museum Tsunami, kapal apung bekas tsunami, tepi pantai Lhoknga, dan Masjid Raya Baiturrahmah. Ada juga yang mengunjungi lokasi wisata pemandian Kuta Malaka dan Taman Rusa Janthoe Kabupaten Aceh Besar.

Adapun di Kabupaten Pidie, warga berduyun-duyun memadati hulu Sungai Geunie Kecamatan Tangse, Pantai Mantak Tari Kecamatan Simpang Tiga, pesisir Selat Malaka Pantsi Pasi Rawa, dan Pantai Pelangi depan Pendopo Sigli ibu kota Kabupaten Pidie. Sedangkan di Aceh Utara pengunjung berziarah ke Rumah Pahlawan Nasional Cut Meutia di Desa Mesjid Pirak Kecamatan Matangkuli.

"Ini untuk menghibur murid saat liburan dan menjelang bulan puasa sekaligus memperkenalkan mereka terhadap kedahsyatan bencana tsunami yang pernah meluluhlantakkan pesisir Samudra Hindia dan Selat Malaka di sepanjang pesisir Aceh," tutur Rosnadi, Kepala SD Desa Neulop Reubee Kecamatan Delima, Kabupaten Pidie, yang baru saja membawa murid-muridnya ke Museum Tsunami di Banda Aceh. (OL-14)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya