Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
MENTERI Sosial Tri Rismaharini menyambangi posko pengungsi masyarakat terdampak kebakaran kilang minyak Pertamina di Balongan, Indramayu,Jawa Barat. Mensos memastikan kebutuhan dasar masyarakat terdampak kebakaran terpenuhi. Saat tiba di Indramayu, Senin (29/3) petang Mensos menyapa dan berbincang dengan para pengungsi di pengungsian di Komplek GOR Perumahan Pertamina Bumi Para.
Mensos bertanya tentang kondisi yang mereka rasakan dan apa kebutuhan yang diharapkan. Kepada seorang perempuan pengungsi yang dijumpainya Mensos memijit bahunya. Mensos menyampaikan simpatinya dan berpesan agar sabar menerima cobaan. Salah satu pengungsi bernama Aminah menyatakan kepada Mensos, ia masih trauma dengan kejadian yang dia alami. Pukul 01.00 WIB saat masih tidur nyenyak, ia dikagetkan dengan bunyi ledakan yang sangat keras.
Saat itu pula ia dan dua anaknya memilh berlari menyelamatkan diri. Trauma membuat ia tidak bisa memejamkan mata.
"Yang sabar ya. Mudah-mudahan kondisi segera pulih. Semua ada hikmahnya," kata Mensos kapada Aminah yang menempati Posko di lapangan futsal.
Setelah itu, Mensos dan rombongan bergeser ke gedung olahraga (GOR) menyapa pengungsi. Dalam kesempatan itu, Mensos didampingi Bupati Indramayu Nina Agustina dan Sekretaris Dirjen Perlindungan dan Jaminan Sosial Robben Rico.
Kepada wartawan Mensos menyatakan akan mengirimkan 5 personel untuk memberikan Layanan Dukungan Psikososial (LDP) dari Balai Besar Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Intelektual "Kartini" Temanggung. Dalam kesempatan tersebut, Mensos menyalurkan bantuan logistik dalam rangka penanganan bencana di Kabupaten Indramayu dengan nilai total Rp305.184.250.
Bantuan terdiri dari makanan siap saji 600 paket, Mmkanan anak 300 paket, selimut 200 lembar, kasur 300 unit, kids ware 60 paket, family kids 100 paket dan, tenda gulung 50 lembar. Keterangan resmi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan, korban meninggal sebanyak 1 orang atas nama Mashadi Dulkodir (62) warga Ds. Balongan RT. 04 RW 02 Kec. Balongan, Indramayu. Almarhum wafat karena serangan jantung menyusul bunyi ledakan dari lokasi kilang minyak.
baca juga: Legislator Minta Pertamina Utamakan Warga Korban Kebakaran Kilang
Akibat ledakan, sebanyak 6 orang luka berat, dan 16 orang luka ringan. Masih mengutip data BNPB, total pengungsi sebanyak 938 orang yang kini ditampung di tiga pos pengungsian. Yakni di Islamic Center Indramayu berjumlah 392 orang. Pendopo Kabupaten Indramayu dengan pengungsi berjumlah 320 orang. Dan di Komplek GOR Perumahan Pertamina Bumi Patra berjumlah 220 orang.
Namun terhitung hari ini, semua pengungsi dipusatkan di GOR Perumahan Pertamina Bumi Para. (OL-3)
Sebanyak 19 unit mobil Damkar dikerahkan untuk memadamkan api yang masih berkobar.
Korban Kebakaran Mengungsi di Stasiun Manggarai
Kepulan asap masih terlihat di sejumlah titik yang ada di lokasi pembuangan sampah. Untuk itu, petugas di lapangan masih melakukan monitoring siang dan malam.
Untuk sementara, pembuangan sampah dari wilayah Bandung Raya hanya difokuskan di zona 1.
Kebakaran terbanyak terjadi di Kecamatan Bungursari, Indihiang dan Mangkubumi.
Mampukah dia mengembalikan dan menjaga kepercayaan itu? Apa yang harus dia lakukan?
Bright Gas memiliki keunggulan yaitu teknologi Double Spindle Valve System (DSVP), sehingga keamanan tabung itu lebih terjaga
Sebanyak 12 tim startup hasil kurasi melakukan presentasi bisnis di hadapan para juri ahli inovasi di Kampus ITB Bandung, Kamis (23/11).
Pertamina Patra Niaga memastikan pemenuhan kebutuhan energi masyarakat selama periode Ramadan dan Idul Fitri 1445 H secara optimal.
Pertamina Patra Niaga telah memasarkan produk bitumen untuk mendukung proyek pemeliharaan rutin Suku Dinas (Sudin) Bina Marga Kota Administrasi Jakarta Selatan.
Dengan sistem MAP ini bisa tahu kebutuhan real di lapangan seperti apa. Kalau ada indikasi penyalahgunaan, pemerintah maupun Pertamina bisa melacak
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved