Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Umat Hindu Surabaya Tidak Gelar Pawai Ogoh Ogoh

Faishol Taselan
12/3/2021 22:15
Umat Hindu Surabaya Tidak Gelar Pawai Ogoh Ogoh
Pawai ogoh ogoh.(ANTARA)

UMAT Hindu di Surabaya, memastikan tidak menggelar pawai ogoh ogoh menjelang Hari raya Nyepi 1943 Saka. Keputusan meniadakan arak-arakan itu  mengacu pada Surat Keputusan Bersama dari Parisada Hindu Dharma Indonesia Pusat yang membatasi kegiatan dalam rangkaian Hari Suci Nyepi Tahun Baru Saka 1943 yang jatuh pada Minggu (14/3) mendatang.

"Surat tersebut sudah diterima jauh sebelum Nyepi, sehingga tahun ini  umat sengaja tidak menyiapkan ogoh-ogoh. Sejatinya, pawai ogoh-ogoh ini bagian dari upacara Tawur Ageng Kesanga atau penyucian Buana Ageng dan Buana Alit, untuk tahun ini ditiadakan," kata Pengurus Pura Segara Made Yoga di Surabaya, Jumat (12/3).

Upacara Penyucian diri dan alam semesta ini biasanya dilaksanakan sehari sebelum Catur Baratha Penyepian atau Hari Raya Nyepi. Namun pembatasan kegiatan itu tidak mengurangi kekhidmatan umat di Pura  Segara untuk menyiapkan Catur Baratha Penyepian.

Pada Jumat 12/3) kesibukan tetap terlihat di tempat ibadah yang berada di Komplek Perumahan TNI AL ini. Para ibu nampak menyiapkan sesaji, sementara pa pria disibukkan dengan pembuatan sarana bebantenan. Sesaji dan sarananya ini disiapkan untuk upacara Melasti yang akan dilaksanakan Sabtu (13/3) besok.

Upacara melasti besok pagi akan digelar secara mandiri di beji atau  tempat penyucian, yang berada di komplek Pura Segara. Berbeda dengan sebelum pandemi, di mana biasanya upacara Melasti dilaksanakan dengan prosesi pengambilan air suci atau tirta amerta dari laut sebagai sumber kehidupan.

"Biasanya Melasti diikuti secara massal bersama Pura lain di Jagad Karana Perak, namun karena pandemi, tahun ini dilaksanakan secara mandiri di Pura masing-masing,"ujar Made. (OL-15)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya