Headline

Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

ASDP NTT Tambah Frekuensi Pelayaran ke Pulau Semau

Palce Amalo
11/3/2021 18:19
ASDP NTT Tambah Frekuensi Pelayaran ke Pulau Semau
Pelabuhan Hansisi, Pulau Semau, Nusa Tenggara Timur.(MI/Palce Amalo )

PT ASDP Indonesia Fery Cabang Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) menambah frekuensi pelayaran ke Pulau Semau. Jika sebelumnya pelayaran ke Pulau Semau hanya berlangsung dua kali dalam dalam sepekan, kini berlangsung setiap hari.

Pembukaan penyeberangan reguler dari Pelabuhan Penyeberangan Bolok di Desa Bolok, Kecamatan Kupang Barat sudah dimulai sejak Rabu (10/3) oleh Dirut PT ASDP Indonesia Ferry Ira Puspadewi. Penambahan frekuensi pelayaran ini ini dilakukan untuk mendukung pengembangan pariwisata di Pulau Semau.

Pulau Semau seluas 244,66 kilometer persegi dan berjarak sekitar 5 mil di bagian barat Kota Kupang, memiliki obyek wisata pantai yang menarik. Antara lain Pantai Liman di Desa Uitiuhtuan, Kecamatan Semau Selatan yang merupakan salah satu destinasi wisata favorit warga Kota Kupang.

Rute Kupang-Semau dilayari oleh Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Namparnos berbobot 175 GT. Sebelumnya, kapal ini beroperasi di wilayah Kabupaten Alor dan sejumlah rute perintis di Pulau Flores.

Gubernur NTT Viktor Laiskodat optimistis pariwisata di Semau bakal mengalami lompatan yang sangat besar karena pelayaran ke pulau tersebut sudah lancar. "Kota Kupang penduduknya 400 ribu orang, kalau setiap hari ada fery menuju Semau. Jka sekitar 10 persen saja atau 40 ribu orang berkunjung Semau, maka tempat itu mengalami lompatan ekonomi yang luar biasa," ujarnya.

Menurutnya, jika seorang pengunjung mengeluarkan uang sebesar Rp5.000, maka total uang yang beredar Pulau Semau sebesar Rp200 juta. Laiskodat mengatakan saat ini pemerintah sedang fokus membangun jalan di Semau untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan pariwisata. (OL-15)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya