Headline

PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia

Fokus

MALAM itu, sekitar pukul 18.00 WIB, langit sudah pekat menyelimuti Dusun Bambangan

Musim Hujan di Sumsel Diperkirakan Hingga Pertengahan April

Dwi Apriani
17/2/2021 22:50
Musim Hujan di Sumsel Diperkirakan Hingga Pertengahan April
Ilustrasi(ANTARA )

BADAN Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kenten Palembang, Sumataera Selatan memperkirakan musim hujan di wilayah Sumsel terjadi sampai Maret bahkan pertengahan April. Hal itui diungkapkan Kasi Data dan Informasi (BMKG) Kenten, Palembang Nandang Pangaribowo.

"Sekarang kita masuk puncak musim hujan (Januari, Februari, Maret), dan dalam satu minggu ke depan akan terjadi kondisi cuaca yang signifikan ini terjadi di semua wilayah Sumsel," jelasnya.

Diakuinya, kondisi ini harus diwaspadai khususnya daerah potensi rawan longsor di daerah sumsel bagian barat. Di pesisir barat wilayah Sumsel sudah terjadi puncak musim hujan di Januari, namun tetap harus diwaspadai puncak musim berikutnya ada di Maret.

"Lalu pada Februari dan Maret puncak musim hujan di wilayah Sumsel bagian barat, seperti daerah Lahat, sebagian Muara Enim, Pali, OKU Selatan, Pagaralam, dan Musi Rawas Utara," jelasnya, Rabu (17/2).

Di sisi lain, musim penghujan yang masih terjadi membuat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPDB) Sumatera Selatan menetapkan status siaga banjir dan longsor di enam kabupaten. Keenam wilayah tersebut adalah Musi Banyuasin yang meliputi Batang Hari Leko, Babat Toman, Sanga Desa, Plakat Tinggi, Sungai Keruh, Lais, Sekayu, Lawang Wetan.

Kemudian Kabupaten Musi Rawas Utara meliputi Nibung, Rawas Ulu, Ulu Rawas, Karang Jaya, Rupit, Rawas Ilir, Karang Dapo. Kabupaten Musi Rawas yang meliputi Muara Lakitan, Muara Kelingi, Bulang Tengah Suku Ulu.

Selanjutnya Kabupaten Muara Enim meliputi Ujan Mas, Gunung Megang, Rambang Dangku, Muara Enim, Benakat, Belimbing. Lalu, Kabupaten Lahat yang meliputi Merapi Timur dan Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir yang meliputi Talang Ubi, Tanah Abang, Penukal, Penukal Utara.

"Berdasarkan pengalaman ataupun identifikasi setidaknya ada enam daerah rawan bencana akibat hujan yang diperkirakan menguyur wilayah Sumsel dengan intensitas yang tinggi. Status siaga ini berlaku sejak 11 Februari lalu hingga berakhirnya musim penghujan," ucap Kepala BPBD Sumsel, Iriansyah.



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik