Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Banjir Jombang Akibat Bertahun-tahun Sungai Tak Dikeruk

Faishol Taselan
08/2/2021 17:45
Banjir Jombang Akibat Bertahun-tahun Sungai Tak Dikeruk
Banjir di Dusun Prayungan, Desa Gondangmanis, Kecamatan Bandar Kedungmulyo, Kabupaten Jombang, Jawa Timur.(Ant/Syaiful Arif)

BANJIR yang melanda Kabupaten Jombang, Jawa Timur dalam dua hari ini murni disebabkan sediemntasi akibat letusan Gunung Kelud dan banyaknya sumbatan sampah.

"Adanya infrastruktur tanggul dan check dam yang harus direvitalisasi serta  sedimentasi sungai akibat material erupsi Gunung Kelud beberapa tahun lalu," kata Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa di Surabaya, kemarin.

Selain itu, menurutnya,  banyaknya sampah yang menyumbat, infrastruktur yang sudah mulai rusak,  sehingga mengakibatkan tanggul jebol. Curah hujan tinggi beberapa hari belakangan terjadi di Jombang, aliran Kali Konto juga membawa material dan menyebabkan Tanggul Kontogude atau Rolag 70 di Desa Bugasur Kedaleman Kecamatan Gudo Jebol.

"Ada kebutuhan revitalisasi check dam agar air bisa mengalir sempurna. Kemudian sediementasi akibat erupsi juga beberapa harus dinormalisasi," kata Khofifah.

Sedangkan untuk jangka panjangnya, Khofifah menjelaskan bahwa Pemprov Jatim akan melakukan kordinasi dengan kementerian PUPR  untuk memfokuskan pada revitalisasi tanggul dan check dam serta  normalisasi sungai. (OL-13)

Baca Juga: Korban Banjir Jombang Masih Bertahan di Pengungsian

 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya