Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Korban Banjir Jombang Masih Bertahan di Pengungsian

Faishol Taselan
07/2/2021 19:35
Korban Banjir Jombang Masih Bertahan di Pengungsian
Banjir di Dusun Prayungan, Desa Gondangmanis, Kecamatan Bandar Kedungmulyo, Kabupaten Jombang, Jawa Timur.(ANTARA FOTO/Syaiful Arif)

RATUSAN warga di Desa di Jombang masih mengungsi, setelah banjir melanda empat dusun di Bandarkedungmulyo, Kabupaten Jombang. Mereka mengungsi di  kantor desa dan masjid.

"Karena air belum surut mereka masih bertahan dipengungsian," kata  Kepala BPPBD Pemprov Jatim Januar di Surabaya, Minggu (7/2).

Berdasarkan data yang ada tercatat 513 orang pengungsi menempati Balai Desa Gondang Manis yang dipersiapkan sebagai Posko pengungsian dan Dapur Umum. Total tercatat empat dusun yang terdampak banjir yaitu Dusun Plosorejo,  Manisrenggo, Kandangan, dan Prayungan. Banjir ini  telah merendam 765 unit rumah yang dihuni oleh 2.963 jiwa.

Untuk mendukung kebutuhan warga, di tempat pengungsian sudah didirikan dapur umum. "Ini untuk memenuhi kebutuhan korban agar tetap terjaga
kesehatannya," katanya.

Dalam kesempatan yang sama, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa yang juga ikut melihat kondisi banjir di Jombang mengatakan banjir yang melanda Kabupaten Jombang disebabkan adanya  infrastruktur tanggul dan check dam yang harus direvitalisasi serta  sedimentasi sungai akibat material erupsi Gunung Kelud beberapa tahun lalu  dan banyaknya sampah yang menyumbat, infra struktur yang sudah mulai rusak, sehingga mengakibatkan tanggul jebol.

Jadi ada beberapa variabel yang menyebabkan banjir di sini. Tadi saya dapat video dari tim BBWS. Ada sampah yang sangat banyak di badan sungai yang menyebabkan penyumbatan," katanya. (OL-15)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya