Headline
Pemerintah tegaskan KPK pakai aturan sendiri.
JEMBATAN Rembun penghubung perbatasan Pekalongan-Pemalang ambles dan nyaris rubuh. Lalu lintas kendaraan di jalur Pantura Jakarta-Semarang tersendat dua kilometer dan disarankan melintas di ruas jalan tol Trans Jawa, Jumat (5/2).
Untuk mengantisipasi terjadinya kemacetatan total akibat satu jembatan ke arah barat tersebut ambles, petugas kepolisian membuat sistem contraflow dengan memanfaatkan satu jembatan tersisa untuk kendaraan baik dari arah barat (Jakarta) maupun arah timur (Semarang).
"Disarankan kendaraan antar kota melintasi jalan tol agar tidak terjebak kemacetan akibat penumpukan di sini. Kendaraan melintas Pantura terpaksa harus berjalan merambat karena hanya menggunakan satu jembatan tersisa," kata Kepala Satuan Lalulintas Polres Pekalongan Ajun Komisaris Pipit Witiyaningsih.
Jembatan Rembun mengalami ambles sekitar pukul 19.40 WIB, lanjut Pipit, ketika ada sebuah truk dari arah Semarang menuju Jakarta melintas, meskipun akhirnya dapat lolos karena jembatan tidak sampai rubuh. Namun untuk menghindari kerusakan lebih parah maka kendaraan dari dua arah diarahkan ke satu jembatan dengan sistem contra flow.
baca juga: BMKG: Cirebon akan Dilanda Hujan dan Angin Kencang Selama 3
Petugas PPK 1.2 Dirjen Bina Marga Jawa Tengah Viki Verianto mengatakan jembatan Rembun mengalami ambles sekitar dua meter, hal ini terjadi diduga akibat gerusan air pada pondasi jembatan akibat meningkatnya volume sungai saat musim hujan.
"Kita sudah siapkan rangka baja pengganti untuk mengatasi amblasnya jembatan, segera jembatan diperbaiki kembali," ujar Viki. (OL-3)
Sebagian besar kendaraan roda dua memilih melintasi tanggul sungai untuk menghindari banjir rob dan mogok, sedangkan kendaraan berukuran kecil melintas di jalur alternatif.
BMKG meminta warga di daerah pesisir Pantura Jawa Tengah seperti Demak, Semarang, Kendal, Pekalongan dan Pemalang untuk kembali siaga banjir rob.
Di Kabupaten Demak banjir rob tidak hanya merendam sejumlah pemukiman warga di puluhan desa di empat kecamatan, tetapi juga merendam jalur Pantura Semarang-Demak di Kecamatan Sayung.
Kepadatan kendaraan di antaranya terlihat mulai perempatan Kanggraksan hingga perempatan Jalan Pemuda Kota Cirebon sepanjang lebih kurang 3 kilometer
BANJIR air laut pasang (rob) menghadang kendaraan arus balik di jalur pantura Semarang-Demak, tepatnya di Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak.
Jalur Pantai Utara (Pantura) di Kota Cirebon, Jawa Barat, mulai dipadati pemudik yang bergerak dari arah Jawa Tengah menuju Jakarta pada arus balik Lebaran 2025, Rabu (2/4) sore
Hujan dengan intensitas sedang yang terjadi mengakibatkan peningkatnya debit air sungai tinggi serta terkikisnya fondasi jembatan penghubung 4 desa.
Perbaikan mulai dilakukan pada Jumat (7/2). Perbaikan ini dilakukan karena kondisi jembatan yang memiliki panjang delapan meter dan lebar 1,5 meter ini sudah rusak dan nyaris ambruk.
JEMBATAN Mondokan, yang merupakan jembatan kuno peninggalan Belanda di Dukuh Winong, Desa Winong, Kecamatan Gondang, pada Minggu malam (15/12) putus dihantam banjir.
Cuaca ekstrem disertai hujan dengan intensitas tinggi melanda Kabupaten Sukabumi membuat sebuah jembatan dengan panjang 12 meter ambruk di ruas jalan Loji - Puncak Darma.
Setidaknya 12 orang tewas dan 31 lainnya hilang setelah jembatan di Provinsi Shanxi, Tiong, sebagian runtuh akibat hujan deras dan banjir bandang.
Tiga crane tiba di pelabuhan Baltimore untuk memulai operasi membersihkan puing-puing dari jembatan yang runtuh akibat tabrakan kapal peti kemas.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved