Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Puluhan Rumah Hancur, Gubernur Babel akan Berjuang ke Pusat

Mediaindonesia.com
25/1/2021 09:30
Puluhan Rumah Hancur, Gubernur Babel akan Berjuang ke Pusat
Di Desa Pulau Gersik ini tiap tahun hampir terjadi bencana abrasi yang diakibatkan gelombang air pasang. (Ist)

PULUHAN rumah di Desa Pulau Gersik, Kecamatan Selat Nasik Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), hancur. Bahkan beberapa rumah rata dengan tanah.

Rusak dan hancurnya rumah milik masyarakat disebabkan hantaman gelombang air laut pasang yang melanda desa tersebut. Wilayah itu sejak tahun 2017 kerap dirundung bencana dan teranyar, di awal tahun 2021 air pasang kembali menghancurkan beberapa rumah.

Warga mengadu kepada Gubernur Babel Erzaldi Rosman. Dan mendengar adanya desa yang mengalami persoalan alam itu, hari Minggu (24/1/21).

Gubernur Babel mengajak Kapolda Babel, Irjen Pol. Anang Syarif Hidayat dan Danrem 045 Garuda Jaya, Brigjen TNI M. Jangkung Widyanto, untuk segera ke lokasi. Jauhnya lokasi dan medan yang kurang bersahabat mereka siasati dengan menggunakan helikopter milik Polda Babel. Saat mendarat di lapangan bola desa setempat, warga ternyata sudah menunggu.

Sesampai di lokasi, Erzaldi langsung menggelar diskusi dengan masyarakat. Dan didapatlah persoalan yang menjadi permasalahan setiap tahun, yaitu musim pasang air laut.

"Mengingat kecemasan yang dirasakan oleh warga Desa Pulau Gersik tiap tahunnya, di mana setiap tahun ada beberapa rumah yang berkurang dan selalu hancur, ini harus segera kita bantu. Kalau tidak kita relokasi dan dibuat talud, tiap tahun pasti akan terus terjadi," ungkap Erzaldi.

Di Desa Pulau Gersik ini tiap tahun hampir terjadi bencana abrasi yang diakibatkan gelombang air pasang. 

Karena itu, pihaknya akan mendorong pemerintah pusat melalui APBN serta dengan dana Pemprov Babel yang dimiliki, membantu pembuatan talud penahan gelombang air dan merelokasi sekitar 30 rumah yang berada di sekitar bibir pantai. Untuk relokasi gubernur meminta kepada aparat desa setempat menyiapkan lahan.

Untuk mendorong pemerintah pusat, Erzaldi segera berkoordinasi dengan Satker APBN dan Sumber daya Air (SDA). 

"Diharapkan mereka dalam waktu dekat ini akan berkunjung ke Desa Pulau Gersik," ujar gubernur yang baru saja berhasil membawa Provinsi Babel sebagai salah satu provinsi yang tingkat korupsi terendah se-Indonesia.
 
 Rumah warga terus berkurang

Sementara itu, Kades Pulau Gersik, Marham mengatakan bahwa, Desa Pulau Gersik memiliki 647 Kepala Keluarga (KK) dari 2.225 jumlah penduduk yang ada. 

Menurut kades yang baru satu bulan dilantik ini, tiap tahun desa dihadapkan pada bencana abrasi karena gelombang pasang, yang mengakibatkan berkurangnya rumah warga.

"Tiap tahun kami merasa cemas, mulai dari tahun 2017 hingga terakhir kemarin setidaknya 30 rumah telah menjadi korban," jelasnya. Untuk itu pihaknya mengharap bantuan pemerintah agar hal ini tidak terjadi lagi. (RO/OL-09)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri
Berita Lainnya