Headline
Putusan MK dapat memicu deadlock constitutional.
HUJAN deras selama sehari yang terjadi di Kota Manado dan sekitarnya memakan korban sejumlah korban, satu diantaranya anggota apolisi dari Polsek Tikala Manado.
Kapolsek Tikala AKP Emilda Sonu di Manado, Sabtu (16/1), membenarkan kejadian tanah longsor menimpah rumah keluarga Aiptu Kifni Kawulur terjadi sekitar pukul 15.15 Wita di Kelurahan Tikala Baru, Lingkungan VI. Korban diketahui anggota polisi berdinas di Polsek Tikala, Manado.
Korban Aiptu Kifni Kawulur, 48, adalah anggota babinkamtibmas.
"Kronologinya, Kifni Kawulur sementara membersihkan saluran air di samping rumahnya, karena saluran air tersumbat tiba tiba tanah yang perbatasan dengan dinding samping kanan rumah longsor dan menimpa korban," kata Kapolsek.
Saat kejadian, katanya korban berteriak minta tolong dan ditolong oleh Aiptu Heston Mokat anggota Polsek Tikala, bersama Aiptu Rony Pangemanan anggota Polsek Tikala.
"Karena derasnya air dan lumpur menimbun Aiptu Kifni Kawulur sehingga sekitar 15 menit baru bisa di evakuasi, dan korban langsung di bawa ke RS Bhayangkara Manado," tutur Kapolsek. (Ant/OL-09)
Akibat bencana, satu warga ditemukan meninggal dan dua orang masih dalam pencarian.
Peristiwa pada Minggu (29/6) sekitar pukul 15.00 WIB itu mengakibatkan dua orang petani bernama Acu, 60, dan Amin, 50, warga Ciomas, masih tertimbun.
“Tim gabungan sudah menyingkirkan semua material yang menutup jalan di Ampelgading. Kini sudah dibuka kembali,”
Ekskavator juga diturunkan lantaran tanah yang menimbun jalan cukup dalam hingga tiang kabel roboh
Camat Salawu, Nandang Haryana mengatakan, hujan deras yang terjadi sejak malam hingga pagi menyebabkan tebing setinggi 20 meter longsor menutup jalan alternatif
Akibat longsor itu, akses menuju Dusun Lumban Julu serta akses masyarakat menuju perladangan nyaris putus.
Kemenkes dan Kemendikti Saintek membuka kembali PPDS program studi penyakit dalam di Rumah Sakit Pusat Prof. Dr. R. D. Kandou Manado setelah kasus perundungan atau bullying
Dua warga meninggal dunia akibat tertimbun material longsor di Kota Manado, Sulawesi Utara, pada Sabtu (22/3).
Daerah-daerah ini menunjukkan bahwa masyarakat yang berbeda keyakinan bisa hidup berdampingan secara damai.
Bea Cukai Sulawesi Bagian Utara (Sulbagtara) berhasil menindak 100 kosmetik impor bermerek "Brilliant Skin" tanpa dokumen kepabeanan di Pelabuhan Calaca, Manado.
Makanan-makanan khas Manado umumnya bercita rasa pedas, gurih, dan penuh dengan rempah, yang menjadikannya sangat populer di kalangan pecinta kuliner.
Rute penerbangan ini dilayani dengan maskapai penerbangan Air Asia dengan frekuensi tiga kali seminggu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved