Headline

. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.

Fokus

Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.

Rawat Tradisi,Lampung Post Luncurkan Buku 714 Wakil Rakyat Lampung

Eva Pardiana
16/12/2020 19:29
Rawat Tradisi,Lampung Post Luncurkan Buku 714 Wakil Rakyat Lampung
(MI/Eva Pardiana)

Surat Kabar Harian Lampung Post yang merupakan bagian dari Media Group secara resmi meluncurkan buku 'Apa & Siapa 714 Wakil Rakyat Lampung 2019-2024' secara virtual, Rabu (16/12/2020).

Buku tersebut berisi profil 714 wakil rakyat Lampung yang duduk di bangku DPRD Kota/Kabupaten, serta DPR, dan DPD RI. Ini ketiga kalinya Lampung Post meluncurkan buku wakil rakyat, setelah sebelumnya juga diterbitkan pada 2010 dan 2015 lalu.

Direktur Utama PT Masa Kini Mandiri (Penerbit Lampung Post) Abdul Kohar mengatakan setidaknya ada dua alasan mengapa Lampung Post tetap konsisten meluncurkan buku meski di tengah pandemi covid-19 saat ini. Yaitu merawat tradisi dan mendekatkan rakyat Lampung dengan wakilnya.

''Ini adalah cara kami merawat tradisi baik. Yaitu tradisi menulis buku tentang wakil rakyat yang sudah kami lakukan sejak 2010, lalu 2015, dan 2020 ini. Merawat tradisi menulis menurut penulis terkenal Pramoedya Ananta Toer adalah bekerja untuk keabadian. Orang atau institusi boleh memiliki kehebatan atau kepintaran setinggi langit, tapi jika tidak dibarengi dengan tradisi menulis makan akan hilang dari sejarah,'' ujar Abdul Kohar.

''Buku ini juga dimaksudkan untuk mendekatkan rakyat Lampung dengan wakilnya. Melalui buku ini masyarakat bisa mengenali siapa wakilnya di parlemen. Bagaimana rekam jejaknya? Seperti apa upayanya mewujudkan aturan dan melaksanakan pengawasan? Semua untuk hajat hidup orang banyak, khususnya masyarakat Lampung,'' ujarnya.

Pemimpin Redaksi Lampung Post Iskandar Zulkarnain menambahkan peluncuran buku ini termasuk rangkaian HUT ke-46 Lampung Post yang jatuh pada 10 Agustus 2020 lalu. Tradisi HUT Lampung Post selalu dibarengi dengan peluncuran buku sebagai referensi bagi anak bangsa.

''Buku ini juga menjadi wujud komitmen Lampung Post mengawal janji-janji kampaye wakil rakyat. Kita ketahui pemilu 2019 lalu telah banyak menelan korban dari ketua dan anggota KPPS hingga TNI Polri akibat pilkada yang menyita waktu, tenaga dan pikiran, semoga apa yang mereka upayakan tidak sia-sia,'' ujar Iskandar.

Gubernur Lampung Arinal Djunaidi dalam sambutannya yang dibacakan Kepala Dinas Kominfo Chrisna Putra berharap Lampung Post melalui buku-buku yang diluncurkan dapat memperkuat kajian intelektualnya sehingga dapat berkontribusi dalam pembangunan.

''Buku ini menjadi inspirasi nyata bagi rakyat, sebab wakil rakyat merupakan mitra sejajar dalam mengawasi pembangunan di Lampung mewujudkan Lampung Berjaya,'' katanya.

Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim mengapresiasi konsistensi Lampung Post dalam menerbitkan buku. Ia meyakini apa yang ditulis Lampung Post saat ini akan menjadi catatan sejarah penting bagi 'Bumi Ruwa Jurai'.

''Ini menjadi suatu yang sangat penting, dengan dicatatkannya 714 wakil rakyat Lampung, kelak akan bermanfaat bagi generasi mendatang, saya sebagai pribadi maupun sebagai wakil gubernur sangat mengapresiasi Lampung Post atas buku-buku yang diluncurkan,'' ujar Nunik, sapaan akrab Chusnunia.

Apresiasi juga disampaikan Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat. Menurutnya Lampung Post dapat menjadi jembatan komunikasi rakyat dan wakilnya. Inovasi untuk meningkatkan komunikasi antara rakyat dan wakilnya perlu dibina terus menerus agar masalah yang ada dapat dituntaskan.

''Peluncuran kali ini menjadi sangat bermakna karena kondisi yang berbeda. Saya ingin mengajak semua pihak yang hadir khususnya para wakil rakyat yang ada di dalam buku bisa mengambil peran menjadi mitra pemerintah untuk menyelesaikan berbagai permasalahan yang muncul akibat pandemi,'' ungkapnya.

Peluncuran buku yang dihadiri seluruh ketua DPRD provinsi dan kabupaten/kota, serta bupati dan wali kota se-Lampung ini dirangkai dengan webinar bertajuk 'Peran Parlemen Cegah Covid-19' dengan narasumber Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin, Ketua DPRD Lampung Mingrum Gumay, dan Akademisi FISIP Universitas Lampung Arizka Warganegara.

''Beberapa jam lalu presiden sudah mengumumkan vaksin yang akan dimulai tahun depan digratiskan untuk rakyat. Tentu teknisnya membutuhkan politik anggaran yang pro-rakyat. Diharapkan webinar ini juga dapat mendorong bagaimana wakil rakyat bisa mewujudkan vaksin gratis untuk rakyat,'' ujar Abdul Kohar. (EP/OL-10)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Denny parsaulian
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik