Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
CALON Wali Kota Medan nomor urut 1 Akhyar Nasution membeberkan faktor-faktor penyebab perolehan suaranya yang diyakini tidak akan dapat melampaui pesaingnya, Bobby Nasution.
Akhyar mengatakan pihaknya sudah menyelesaikan rekapitulasi internal perolehan suara Pilkada Medan 2020. Hasilnya, dia dan pasangannya, Salman Al Farisi hanya mendulang 48% suara. "Angka 48% ini sudah kita anggap paling maksimal," ujarnya, Kamis (10/12).
Dia menilai angka itu sudah maksimal karena dari sisi dukungan politik, pencalonannya hanya didukung oleh dua parpol yakni PKS dan Partai Demokrat. Berbeda dengan pasangan Bobby Nasution-Aulia Rachman dengan dukungan koalisi besar yang terdiri dari delapan partai politik. Yakni PDI Perjuangan, Gerindra, Golkar, NasDem, PAN, PPP, PSI dan Hanura.
Selain itu, Akhyar juga membeberkan bahwa dia dan Salman memiliki kemampuan logistik yang terbatas dalam menjalani pertarungan pilkada. Dalam perjalanan, Akhyar dan Salman tidak mampu mencukupi seluruh keperluan logistik sehingga para relawan menyiapkan sendiri kebutuhannya.
Akhyar Nasution menjabat sebagai Plt Wali Kota Medan dalam pelaksanaan Pilkada 2020, atau maju sebagai calon dengan predikat petahana. Dia menjadi Plt Wali Kota setelah Wali Kota Dzulmi Eldin terjaring operasi tangkap tangan KPK pada Rabu 16 Oktober 2020 atas kasus suap proyek.
Akhyar sebelumnya sempat melamar ke partai yang selama ini membesarkan dia, PDI Perjuangan, untuk mencalonkan diri di Pilkada Medan 2020. Namun karena PDI Perjuangan akhirnya memilih mengusung Menantu Presiden Jokowi, Bobby Nasution, dia memutuskan bergabung dengan Partai Demokrat dan menggandeng Salman Al Farisi untuk mendapatkan dukungan PKS. (R-1)
Akankah keduanya bakal memenangi pertandingan? Seberapa besar faktor Anies dan Jokowi dalam ikut menentukan sang kampiun?
Siapa sebenarnya yang menelikung Anies? Seperti apa takdir politik Anies selanjutnya?
Kasus pencatutan KTP dalam Pilkada Jakarta kali ini ialah perkara serius, amat serius.
Partai Golkar Alihkan Dukungan ke Airin-Ade
Rekomendasi Bakal Calon Kepala Daerah PDIP
Penataan Kampung Ulos Huta Raja seluas lahan 16 ribu meter persegi dilakukan pada kurun 2020-2021 dengan biaya sebesar Rp25,8 miliar.
Salah satu sponsor Karo United FC adalah perrusahaan SIM Group yang dimiliki pengusaha Anta Ginting yang berbasis di Jakarta.
Ridwan Saragih menyatakan, pengunduran dirinya dilakukan setelah manajemen memintanya untuk bekerja sama dengan Miftahudin Mukson.
Upaya menjadikan kawasan Danau Toba sebagai destinasi wisata prioritas nasional tidak hanya didukung infrastruktur, tetapi juga SDM
Tim relawan pendukung Soekirman-Tengku Ryan berharap netralitas aparatur sipil negara dan TNI-Polri dalam pilkada.
PARTAI Nasdem dan Gerindra menyatakan berkoalisi di Pemilihan Wali Kota Medan, Sumatra Utara. Koalisi ini ditandai dengan mendeklarasikan bakal calon wali kota dan wakil wali kota Medan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved