Headline

Karhutla berulang terjadi di area konsesi yang sama.

Fokus

Angka penduduk miskin Maret 2025 adalah yang terendah sepanjang sejarah.

Vaksin Adalah Terbaik Untuk Cegah Covid-19

Yose Hendra
02/12/2020 12:52
Vaksin Adalah Terbaik Untuk Cegah Covid-19
Ilustrasi vaksin(AFP)

PEMERINTAH Provinsi Sumatra Barat memastikan vaksin yang akan disuntikan nanti adalah vaksin terbaik dan sesuai dengan masyarakat. Vaksin tersebut telah melewati uji klinis serta sesuai dengan standar WHO.

"Vaksin berbeda dengan obat. Vaksin lebih bersifat mencegah, sedangkan obat untuk yang telah terinfeksi. Untuk mencari vaksin terbaik memang dibutuh waktu yang lama dan melewati tahapan-tahapan yang benar sehingga dipastikan aman. Jadi, masyarakat tak perlu risau ketika akan disuntik," imbuh Juru Bicara Penanganan Covid-19 Sumbar, Jasman Rizal, Rabu (2/12).

Menurut Jasman, masyarakat perlu diberikan pemahaman pentingnya penggunaan vaksin agar wabah Covid-19 segera berakhir. Sebab, vaksin satu-satunya cara mempercepat penyelesaian pandemi.

Dia tak menampik, jika saat ini begitu banyak informasi dan berita berkembang di tengah masyarakat terkait pro kontra vaksin Covid-19.

"Begitu banyak berita hoaks dan isu negatif yang beredar di masyarakat tentang mudarat vaksin. Kita akui, hoaks ini belum diimbangi dengan informasi yang benar. Secepatnya sosialsasi masif akan dilakukan dengan merangkul pihak-pihak terkait, seperti media dan humas kabupaten/kota," sebut Kadis Kominfo Sumbar ini.

Sementara itu, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Sumbar Ruamainur mengatakan, kepercayaan masyarakat kepada pemerintah terhadap penggunaan vaksin haruslah tinggi. Jika perlu, tambah Rum, pejabat mempelopori injeksi perdana agar masyarakat percaya akan manfaat vaksin tersebut.

"Pejabat dapat beri contoh ikut uji coba dan injeksi pertama. Dengan begitu masyarakat dapat percaya. Saat ini yang dibutuhkan masyarakat bukanlah pencitraan, tetapi manfaat langsung dari penggunaan vaksin," tegasnya.

baca juga: Meski Vaksin Datang, Masyarakat Harus Tetap Disiplin 3M

Dia berharap, 2 minggu sebelum penyuntikan masal, pemerintah lebih giat mensosialisasikan faedah vaksin ini.

"Diskominfo bersama dinas kesehatan dan biro humas wajib bersinergi memberikan informasi terus menerus kepada masyarakat sebelum hari H injeksi masal. Jangan sampai ada keraguan pada masyarakat. Kita ingin nantinya mereka sukarela tanpa paksaan," jelas Rumainur. (OL-3)


 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya