Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

BPBD Wonogiri: Sepekan Ini Waspadai Banjir dan Longsor

Widjajadi
21/11/2020 23:20
BPBD Wonogiri: Sepekan Ini Waspadai Banjir dan Longsor
Sejumlah pohon tumbang dihempaskan oleh angin ribut yang terjadi saat hujan deras su hari silam di sejumlah wilayah di Klaten.(Antara)

BADAN Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Wonogiri berikan peringatan kepada warga untuk mewaspadai cuaca ekstrim. Potensi banjir dan longsor cukup besar agar warga lebih siap dalam mengantisipasi kebencanaan yang muncul.

Peringatan yang BPBD Wonogiri itu merupakan penerusan dari hasil analisis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Ahmad Yani, Semarang terkait prediksi adanya cuaca ekstrim yang bisa memunculkan hujan lebat di puluhan daerah di Jawa Tengah pada lima hari kedepan.

"Ya kewajiban kita mengingatkan, karena Wonogiri  merupakan daerah rentan bencana alam sepanjang musim hujan. Seperti dua hari lalu di sejumlah desa di beberapa kecamatan, puluhan pohon besar dan juga sejumlah tiang listrik roboh ketika terjadi hujan disertai anhin kencang. Kita ingin meminimalisasi korban dan juga kerugian akibat bencana alam," tegas Kepala BPBD Wonogiri,Bambang Haryanto kepada Media Indonesia, Sabtu (21/11).

Menurut dia, peringatan dini cuaca ekstri di Wonogiri dan daerah lain di Jawa Tengah sebagaimana analisis BMKG Ahmad Yani,Semarang hingga 26 November tidak boleh dianggap remeh." Apalagi untuk Wonogiri yang rentan terhadap bencana alam banjir,longsor dan angin ribut," imbuh dia.

Bambang paparkan, analisis BMKG menunjukkan bahwa kondisi dinamika atmosfer yang tidak stabil dalam sepekan ke depan dapat meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di beberapa wilayah Indonesia, dan terutama di Jawa Tengah.

"Kondisi tersebut diperkuat oleh aktifnya fenomena Madden Julian Oscillation (MJO), gelombang Rossby Ekuatorial, dan gelombang Kelvin di wilayah Indonesia dalam periode sepekan ke depan. Pada situasi itu, BMKG memprakirakan dalam periode sepekan ke depan potensi cuaca ekstrem dan curah hujan dengan intensitas lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang berpotensi terjadi di beberapa wilayah Jawa Tengah .

Seperti prakiraan BMKG,cuaca ekstrim yang berpotensi munculnya hujan lebat di wilayah Solo Raya seperti Wonogiri, Karanganyar, Sragen, Boyolali, Klaten akan dimungkinkan terjadi pada pada periode sepekan kedepan. " Wonogiri dari prakiraan, hujan akan terjadi pada 22 dan 23 November," katanya.

Karena itu sekali lagi dia menegaskan, warga dihimbau untuk mewaspadai bencana puting beliuang atau angib ribut yang bisa melabrak pohon , dan juga banjir atau longsor saat hujan lebat dengan durasi panjang. (OL-13)

Baca Juga: Empat Bioskop di Semarang Kembali Dibuka



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya