Headline
Ketegangan antara bupati dan rakyat jangan berlarut-larut.
Ketegangan antara bupati dan rakyat jangan berlarut-larut.
RATUSAN warga yang terdampak banjir meluapnya Sungai Cisokan di Desa Mekarsari, Kecamatan Agrabinta, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, diungsikan ke tempat lebih aman.
Luapan sungai terjadi Jumat (2/10) malam. Saat ini warga yang mengungsi ditampung di areal perkebunan kopi milik PT Perkebunan Nusantara VIII.
Koordinator Relawan Tangguh Bencana (Retana) Kecamatan Agrabinta, Ramlan, menuturkan sebanyak 60 kepala keluarga harus dievakuasi karena
rumah mereka terendam banjir luapan Sungai Cisokan. Di Kecamatan Agrabinta, ada 4 desa yang terdampak luapan air sungai saat hujan
deras yang turun sejak Jumat siang.
"Warga harus kami evakuasi dulu karena rumahnya terendam banjir," kata
Ramlan.
4 Kecamatan di Cianjur Dilanda Banjir dan Tanah Longsor
Selain di Desa Mekarsari, di kecamatan yang sama, banjir juga merendam Desa Sukamanah dan Desa Karangsari.
"Proses evakuasi sempat terkendala terbatasnya peralatan karena kita harus mengarungi arus air yang cukup deras," tuturnya.
Ramlan mengaku saat ini masih menunggu bantuan peralatan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Cianjur dan BPBD Provinsi Jawa Barat untuk melakukan evakuasi warga. Pasalnya, ketinggian air mencapai 3 meter dan telah menenggelamkan banyak rumah. (N-3)
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, mengatakan bahwa gempa bumi dirasakan warga Kabupaten Probolinggo, Provinsi Jawa Timur pada Jumat (18/7).
Banjir, kebakaran, angin kencang, gelombang pasang, dan tanah longsor bukan hanya mengancam keselamatan manusia, tapi juga menghambat pembangunan dan menimbulkan kerugian ekonomi besar.
MEMPERINGATI Hari Logistik Nasional 2025, Lion Parcel menyoroti peran kurir sebagai garda terdepan dalam menghubungkan Indonesia melalui pengiriman barang, termasuk di wilayah timur Indonesia dengan akses yang menantang.
BNPB mencatat 18 kejadian bencana di berbagai wilayah Indonesia dalam kurun waktu 24 jam sejak Selasa (24/6) pukul 07.00 WIB hingga Rabu (25/6) pukul 07.00 WIB.
TANTANGAN dalam mengatasi dan melakukan mitigasi bencana di dunia saat ini disebut semakin kompleks. Berbagai isu global seperti perubahan iklim hingga tekanan urbanisasi menjadi pemicunya.
Cakupan perlindungan asuransi belum mampu mengimbangi besarnya potensi kerugian. Hal itu mengakibatkan semakin banyak pihak yang kurang atau tidak terlindungi.
Mou diteken antara Pemkab Bogor- Pemkab Jawa Barat (Jabar)- Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS), dan Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA), di Pendopo Bupati Cianjur, Selasa (12/8).
Dari Pemkab Bogor, penandatanganan dilakukan langsung oleh Bupati Bogor Rudy Susmanto dan dari Provinsi Jabar oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi atau KDM (Kang Dedi Mulyadi).
MENTERI Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno mengingatkan semua pihak untuk mewaspadai potensi banjir di wilayah Jabodetabek.
Untuk kota-kota besar di Indonesia, akan mengalami potensi berawan, berawan tebal, cerah berawan, hujan ringan, hujan sedang, hingga hujan disertai petir
KOTA Sukabumi, Jawa Barat, kembali diterjang bencana hidrometeorologi, Sabtu (9/8) malam.
BANJIR menerjang permukiman warga di wilayah Kelurahan Pasir Putih, Kecamatan Sawangan, Kota Depok,Jawa Barat, tepatnya di Perumahan Griya Alif.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved