Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
BANJIR bandang pada Senin (21/9) petang di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, tak hanya menerjang sejumlah desa di Kecamatan Cicurug. Bencana serupa juga terjadi di Kecamatan Parungkuda dan Cidahu dalam waktu bersamaan.
Berdasarkan data sementara Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, hingga Selasa (22/9), dampak bencana banjir bandang akibat meluapnya aliran Sungai Citarik-Cipeuncit bersamaan curah hujan tinggi,
menerjang 12 desa di 3 kecamatan.
Di Kecamatan Cicurug, wilayah yang diterjang banjir bandang berada di Desa Cisaat, Desa Pasawahan, Kelurahan Cicurug, Desa Mekarsari, dan Desa Bangbayang. Di Desa Cipari, lokasinya berada di Kampung Cipari. Sebanyak 40
rumah terendam luapan air serta sejumlah mobil dan sepeda motor terbawa hanyut. Sebanyak 120 jiwa terdampak bencana tersebut.
Di Desa Pasawahan sebanyak 200 rumah yang dihuni 210 kepala keluarga di Kampung Cibuntu, juga terendam. Di kampung ini dua orang warga diketahui bernama Anang, 25, dan Jeje, 60, terbawa hanyut. Sedangkan 20 orang warga lainnya mengalami luka-luka.
Di Kelurahan Cicurug, banjir bandang menerjang Kampung Aspol. Sebanyak 4 unit rumah terbawa hanyut, termasuk 1 orang warga bernama Wasim, 60, juga ikut hanyut. Saat ini sebanyak 16 jiwa terdampak bencana tersebut.
Sementara di Desa Mekarsari, banjir bandang menerjang Kampung Nyangkowek dan Kampung Lio. Di Kampung Nyangkowek sebanyak 10 unit rumah yang dihuni 40 jiwa terendam. Sedangkan di Kampung Lio terdapat 30 rumah atau 90 jiwa yang terendam. Di Desa Bangbayang, banjir bandang merendam 5 rumah di Perumahan Setia Budi.
Di Kecamatan Parungkuda, banjir bandang merendam 4 rumah dan 1 musala serta memutus jembatan penghubung di Kampung Bojong Astana, Desa Langensari. Sedangkan di Desa Kompa, sebanyak 2 unit rumah dan 1 musala juga ikut
terendam. Satu buah jembatan penghubung Kecamatan Parungkuda dengan Bojonggenteng dan Cidahu, juga terputus.
Di Kecamatan Cidahu, luapan air Sungai Citarik-Cipeuncit merendam 4 rumah di Kampung Bojong Astana di Desa Babakanpari. Di Desa Pondokkaso Tengah, banjir bandang terjadi di Kampung Bantar yang menyebabkan 9 unit rumah
terendam dan 3 buah jembatan penghubung antardesa kondisinya rusak berat.
Wilayah lain yang terdampak banjir bandang berada di Desa Pondokkaso Tonggoh. Sebuah jembatan penghubung desa rusak berat. Di Kampung Cibojong Desa Jayabakti, 1 rumah rusak berat, 1 rumah rusak sedang, dan 1 jembatan
penghubung wilayah desa terputus. Sedangkan di Desa Cidahu, 1 unit rumah rusak sedang, sebuah TPT jebol, dan 1 buah jembatan penghubung antar desa rusak berat.
"Hasil pendataan sementara hingga Selasa (22/9), dampak banjir bandang terjadi di 5 desa di Kecamatan Cicurug, 2 desa di Kecamatan Parungkuda, dan 5 desa di Kecamatan Cidahu," kata Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Kabupaten Sukabumi, Anita Mulyani, Rabu (23/9).
Sementara itu dua dari tiga korban hanyut sudah ditemukan. Mereka teridentifikasi Jeje, 60, warga Kampung Cibuntu, Desa Pasawahan dan Wasim, 60, warga Kampung Aspol Kelurahan Cicurug. Sedangkan satu korban lagi atas
nama Anang, 25, masih dalam proses pencarian.
"Kami sudah menetapkan status tanggap darurat bencana selama tujuh hari ke depan," tandas Anita. (OL-13)
Baca Juga: Beda Pandang Sebab Banjir Bandang
Ayep Zaki menegaskan peningkatan PAD bertujuan memenuhi kebutuhan dasar masyarakat.
PWI tak hanya sekadar organisasi profesi wartawan yang tugasnya hanya menjalankan kejurnalistikan.
Masyarakat Kota Sukabumi kini mendapatkan akses lebih mudah terhadap sembako berkualitas dengan harga yang wajar.
Penghargaan dari Bupati Sukabumi ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas upaya BWA bersama ratusan NGO dan relawan yang terlibat dalam aksi penanganan tanggap darurat bencana.
Di Sukabumi, Jawa Barat, ditargetkan dibangun 10 ribu unit rumah melalui program Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP).
Salah satu latar tempat untuk film berada di Sukabumi, menampilkan kota yang kini kerap dipilih para sineas
Banjir bandang melanda Korea Selatan, menewaskan 4 orang dan memaksa 1.300 warga dievakuasi.
Banjir bandang ekstrem melanda Mid-Atlantic AS, menewaskan 2 orang dan melumpuhkan transportasi dari Virginia hingga New York.
Gubernur Texas Greg Abbot mengatakan 109 orang tewas dan lebih dari 160 orang belum ditemukan usai banjir bandang.
Banjir bandang menghantam Camp Mystic di Texas secara tiba-tiba, menewaskan puluhan anak-anak.
Banjir bandang yang melanda Texas menewaskan lebih dari 100 orang, termasuk 27 anak di perkemahan musim panas Camp Mystic.
Presiden Donald Trump dijadwalkan kunjungi Texas pada Jumat untuk meninjau lokasi banjir bandang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved