Headline

Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

11 Tentara Positif Korona, Muncul Klaster Tentara di Sikka

Gabriel Langga
22/9/2020 09:48
11 Tentara Positif Korona, Muncul Klaster Tentara di Sikka
Juru Bicara Satgas Covid-19 Sikka, Petrus Helermus(MI/Gabriel Langga)

SEBANYAK 11 anggota TNI Angkatan Darat yang bertugas di Kodim 1603 Sikka terkonfirmasi positif Covid-19. Saat ini mereka langsung menjalani karantina di rumah dinas Kodim 1603 Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur.

Juru bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Sikka Petrus Helermus menyatakan ada 30 sampel hasil swab yang dikirim ke Kupang, 27 sampel di antaranya dari klaster
TNI dan tiga dari pelaku perjalanan. Dari 30 sampel itu, baru terperiksa 14
sampel.

"Ada 14 sampel yang diperiksa ada 11 sampel yang dinyatakan positif covid-19. Sebanyak 11 orang yang positif covid-19 ini berasal dari anggota TNI,"  papar
Petrus Helermus dalam konferensi pers, Selasa (22/9).

Ia mengatakan sejak dinyatakan positif covid-19, 11 anggota TNI AD itu langsung menjalani isolasi mandiri sampai 14 hari bertempat di rumah dinas Kodim 1603 Sikka.

"Awalnya kita siapkan tempat untuk isolasi mandiri. Tetapi permintaan dari Dandim 1603 Sikka bahwa mereka akan isolasi mandiri di rumah dinas Kodim 1603 Sikka," tandas dia.

Disampaikan Petrus Helermus masih ada 16 sampel yang saat ini belum diperiksa di laboratorium yang ada di Kupang.

"Rencana hari ini diperiksa 16 sampel itu. Kita tunggu saja hasilnya. Mudah-mudahan hasilnya negatif," ucap Petrus Helermus itu.

baca juga: IGD Dijadikan Tempat Perawatan Pasien Covid-19

Petrus Helermus menyampaikan bahwa dengan 11 anggota TNI AD positif Covid-19 maka saat ini Kabupaten Sikka sudah memiliki kasus positif. Sebelumnya Kabupaten Sikka belum memiliki kasus covid-19.

" Saat ini, Sikka sudah memiliki 11 kasus covid-19. Semua berasal dari TNI AD," pungkas dia. (OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya