Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
PETUGAS Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Sumatera Utara berhasil menangkap seekor buaya muara (Crocodylus Novaeguineae) liar di Sungai Deli, Desa Kedai Durian, Kabupaten Deli Serdang.
Kepala BBKSDA Sumut Hotmauli Sianturi, di Medan, Selasa (8/9), mengatakan buaya yang diamankan itu berjenis kelamin jantan, diperkirakan masih remaja, panjang tubuh 1,62 cm, dan kondisinya dalam keadaaan sehat.
Ia menyebutkan penangkapan satwa tersebut dilakukan pada Sabtu (5/9) dini hari sekitar pukul 01.20 WIB, dan selanjutnya dilakukan evakuasi dan diserahkan ke BBKSDA Sumut.
"Untuk pemeriksaan kesehatan serta penanganan lebih lanjut buaya muara tersebut kemudian dititipkan ke Lembaga Konservasi Mitra/Binaan BBKSDA Sumut, R Zoo & Park, di Desa Bengabing, Kecamatan Pegajahan, Kabupaten Serdang Bedagai," katanya.
Hotmauli menjelaskan, buaya tersebut pertama kali ditemukan warga Dusun 4 Gang Keluarga, Desa Kedai Durian sedang berkeliaran di Sungai Deli, dan tidak berapa jauh dari permukiman penduduk.
Warga yang merasa resah melaporkan temuan buaya itu kepada BBKSDA Sumut, dan dilakukan koordinasi dengan pemerintahan desa dan pihak-pihak terkait.
Petugas BBKSDA Sumut mengadakan sosialisasi kepada masyarakat agar berhati-hati melakukan aktifitas di sekitar sungai, serta memasang jerat dengan membuat umpan anak bebek untuk memancing buaya tersebut.
"Sedangkan Pemerintah Desa Kedai Durian juga memasang papan pengumuman dilarang mandi di Sungai Deli Dusun IV, Desa Kedai Durian karena ada buaya liar," demikian Hotmauli Sianturi. (Ant/OL-13)
Baca Juga: Dalam 10 Tahun Konflik Manusia dan Satwa Liar Meningkat di Aceh
Pada era modern saat ini, peradaban terbaik untuk Kabupaten Bekasi adalah mengembalikan hamparan sungai sepanjang mungkin tanpa ada yang membatasi.
Para peneliti menemukan lebih dari 15.000 km aliran sungai kuno di Mars, menunjukkan Planet Merah pernah hangat dan basah akibat hujan.
SUNGAI adalah indikator kemajuan. Pemulihan dan penataan aliran sungai merupakan pekerjaan strategis, karena menyentuh langsung kebutuhan masyarakat.
Rangkaian kegiatan HUT ke-16 KNTI yang dilaksanakan di Pemalang ini diawali dengan Konsolidasi Koperasi yang diikuti oleh Pengurus Koperasi KNTI.
Kondisi sungai saat ini sebagian besar mengalami penyempitan dan pendangkalan dan bahkan menyisakan lebar hanya 2-3 meter.
MENJAGA kelestarian sungai bukanlah tanggung jawab satu pihak saja, melainkan tugas bersama yang melibatkan seluruh elemen masyarakat, pemerintah, dan dunia usaha.
Setelah dievakuasi, jenazah kornam kemudian dievakuasi ke Desa Sibaluton dan diserahkan kepada pihak keluarga.
Penggabungan struktur internal yang kompleks dan sistem pergantian gigi ini menjadikan T-rex sebagai predator utama dengan senjata gigi yang hampir sempurna.
Rafa, 15, seorang remaja harus menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cut Nyak Dhien, Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat karena diserang seekor buaya.
Ketika wilayah jelajah buaya menyempit akibat alih fungsi lahan dan pembangunan permukiman, buaya cenderung masuk ke lingkungan manusia untuk mencari makan.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Palu, Muh Rizal menyampaikan pentingnya upaya strategis yang terkoordinasi untuk mengantisipasi potensi serangan buaya di teluk Palu.
Di Kampung Kedaung, Kecamatan Babelan, seekor buaya sepanjang 1,5 meter terlihat masuk ke dalam rumah warga.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved