Pedagang Terinfeksi Covid-19, Pasar Ampel Ditutup 3 Hari

Widjajadi
15/7/2020 15:30
Pedagang Terinfeksi Covid-19, Pasar Ampel Ditutup 3 Hari
Pasa Ampel diBoyolali ditutup 3 hari(MI/Widjajadi)

Pemerintah Kabupaten Boyolali memutuskan menutup Pasar Ampel selama tiga hari, mulai Rabu (15/7)- Jumat (17/7). Pasar ditutup karena ada pedagang yang terinfeksi covid-19. Pedagang berinisial RN, ditetapkan sebagai pasien dengan register 072.

Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid yang juga Kepala Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Boyolali, Ratri S. Survivalina menyatakan pasar tradisional terbesar di kecamatan Ampel langsung disemprot disinfektan sebelum ditutup selama 3 hari.

Satu pasien terkonfirmasi positif covid-19 dari Kecamatan Gladagsari kesehariannya berjualan di Pasar Ampel. "Karena itu, begitu muncul pasien positif covid-19 dari sana, langsung dilakukan tracing dan juga penyemprotan disinfektan. Kemudian kita tutup untuk mengantisipasi penyebaran. Ketika dibuka kembali, (semua) harus menerapkan protokol kesehatan," ujar Ratri (15/7).

Baca juga: 187 Ribu Warga Rentan Covid-19, Pemkab Banyumas Masifkan Tes Usap

Camat Ampel, Dwi Sundarto menyebut dengan adanya kasus pedagang terinfeksi covid-19, maka 1.335 pedagang baru bisa beraktifitas normal kembali pada Sabtu.

"Selama penutupan tiga hari diadakan penyemprotan disinfektan. Harapan kami, langkah sterilisasi ini akan menjadi aman bagi pedagang maupun pembeli yang ada di Pasar Ampel," tukas Dwi.

Selain penyemprotan disinfektan dan penutupan, dalam waktu dekat ini pihaknya akan melaksanakan rapid tes kepada sejumlah pedagang Pasar Ampel. "Ya untuk memastikan bahwa kondisi pedagang dalam aktivitas sehat," pungkasnya. (OL-14)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Bude
Berita Lainnya