Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
SEJUMLAH penyuluh di Kementerian Pertanian RI melakukan koordinasi dengan dinas pertanian Kabupaten Pulang Pisau dan Kapuas, Rabu (8/7) untuk merealisasikan tahap pertama pengembangan Food Estate di Provinsi Kalimantan Tengah.
Targetnya, uji coba penanaman padi 28.000 hektar pada Musim Tanam I tahun 2021 pada Oktober 2020 - Maret 2021 (Okmar). Guna mengembangkan sektor pertanian hulu ke hilir didukung SDM pertanian andal. Padi dipilih sebagai komoditas pertama uji coba, melalui intervensi mekanisme sehingga tidak sebatas sampai tahap panen, melainkan pengolahan hingga menjadi produk siap jual.
Kegiatan sejumlah penyuluh Kementan menindaklanjuti kunjungan kerja Menteri Pertanian RI Syahrul Yasin Limpo ke lokasi Food Estate dan Padat Karya Tunai Irigasi pada eks lahan gambut di Desa Gadabung, Kecamatan Pendih Batu, Kabupaten Pulang Pisau pada awal Juni lalu.
"Food estate merupakan konsep pengembangan pangan yang dilakukan secara terintegrasi mencakup pertanian, perkebunan dan peternakan di suatu kawasan," kata Mentan Syahrul di Pulang Pisau, Rabu (10/6).
Sebagaimana diketahui, Food Estate di Kalteng adalah kebijakan dan program Presiden RI Joko Widodo untuk mengembangkan lumbung pangan, sehingga produksi pertanian dapat meningkat untuk memenuhi kebutuhan pangan dalam negeri, peluang ekspor dan menumbuhkan sektor pertanian secara merata.
Hari-hari ini penyuluh Kementan melakukan sinergi daerah dan pusat di bawah kendali Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) khususnya Pusat Penyuluhan Pertanian (Pusluhtan BPPSDMP) dipimpin Kepala Bidang Penyuluhan Pertanian - Pusluhtan, I Wayan Ediana mewakili Kepala Pusluhtan, Leli Nuryati. Melaksanakan instruksi Kepala BPPSDMP Dedi Nursyamsi terkait dukungan SDM pertanian pada pengembangan Food Estate di Kalteng.
"Penyuluh dan SDM pertanian di pusat dan daerah harus memastikan kesiapan mendukung Food Estate. Tujuannya, menggali semua potensi termasuk kelembagaan ekonomi pendukung lainnya seperti BUMDes, koperasi dan lainnya," kata Dedi Nursyamsi.
Kabid I Wayan Ediana mengatakan cakupan operasional meliputi validasi kelembagaan petani, kelompok tani (Poktan), Gapoktan, kelembagaan ekonomi petani (KEP) dan identifikasi potensi wilayah (IPW) pertanian di lima kecamatan menjadi sentra Food Estate tahap pertama.
I Wayan Ediana dan rombongan Jakarta diterima oleh Sekretaris Dinas, sejumlah Kabid komoditas dan pendukung serta koordinator penyuluh kabupaten.
"Tim bekerja mengacu area kecamatan merujuk wilayah kerja balai penyuluhan pertanian atau BPP. Pembagian tugas akan membuat tim lebih fokus bekerja untuk mencapai hasil maksimal sehingga tercapai target peningkatan produksi," kata I Wayan Ediana didampingi Kasubbid Kelembagaan Petani - Pusluhtan, Dwi Hayanti.
Hingga Rabu siang (8/7) teridentifikasi empat kecamatan di Kapuas didampingi penyuluh pusat: Mugi Lestari di Kecamatan Bataguh; Wellyana Sitanggang di Kecamatan Kapuas Murung dan Pulau Petak; Yulia Tri Sedyowati di Kecamatan Kapuas Timur; dan Inang Sariyati di Kecamatan Tamban Catur.
"BPP di Kabupaten Kapuas dan Pulang Pisau akan hadirkan seluruh penyuluh di wilayah kerjanya berikut ketua Poktan, Gapoktan dan KEP tanpa mengabaikan Protokol Kesehatan untuk menangkal Corona," kata I Wayan Ediana mengutip arahan Kepala BPPSDMP Dedi Nursyamsi. (OL-13)
Karoops Polda Kalteng menyampaikan, bahwa kesiapan dalam mengamankan PSU di Kabupaten Barito Utara kali ini dilakukan dengan pengerahan personel pengamanan.
Namun, potensi ini hanya akan optimal jika didukung komitmen bersama dalam pengawasan, peningkatan kepatuhan, dan tata kelola yang transparan.
Kegiatan yang dipadati ribuan warga ini disambut antusias oleh pelaku UMKM yang membuka lapak di sepanjang area bebas kendaraan tersebut.
langkah tegas ini mendapat dukungan luas dari masyarakat dan pelaku usaha yang taat aturan, mengingat kerusakan jalan akibat overtonase sering menyebabkan kerugian ekonomi.
Acara ini menampilkan beragam pertunjukan seni dan budaya yang memukau, sekaligus menjadi sarana hiburan bagi masyarakat.
Dalam upaya mengurangi ketimpangan dan tingkat kemiskinan antarwilayah, Zona Timur juga akan menjadi prioritas.
Piyu mengaku tergerak memperjuangkan hak para pencipta lagu. Karena sebagian dari pencipta lagu tidak mendapatkan hak yang layak.
Pemkab Lebak berkomitmen untuk memiliki rice milling unit (RMU) sendiri, agar Lebak tidak hanya memproduksi gabah, tetapi juga mampu menghasilkan beras premium.
Penggiling padi diminta untuk tetap memproduksi beras dan mensuplai ke pasar tradisional dan pasar modern dengan menepati syarat mutu seperti yang tertera dalam labeling di packaging.
Piyu menjelaskan jika Mahadewi merupakan seorang dewi yang turun ke Bumi dan menjalin asmara dan akhirnya menjadi satu dengan Jaka Tarub.
Ketua Gapoktan Maju Tani, Ronald Tambunan menyebut bahwa penanaman perdana padi varietas Gamagora yang dilakukan beberapa waktu yang lalu
Dari data pengujian pada 11 lokasi di berbagai kabupaten di Indonesia selama proses persiapan pelepasan varietas, keempat varietas memiliki produktivitas yang unggul dan berumur genjah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved