Calon Haji Asal Maluku Utara Pasrah Dan Kecewa Tertunda Naik Haji

Hijrah Ibrahim
03/6/2020 11:01
Calon Haji Asal Maluku Utara Pasrah Dan Kecewa Tertunda Naik Haji
Hwa Besi, 76 calon haji asal Maluku Utara kecewa tidak bisa berangkat haji tahun ini.(MI/Hijrah Ibrahim)

PEMBATALAN  keberangkatan jamaah calon Haji tahun 1441 hijriah atau 2020 masehi oleh pemerintah Pusat karena pandemi covid-19 membuat calon jemaah haji di Maluku Utara haya bisa mengelus dada. Hawa Besi dan Haryanti, dua orang calon haji asal kota Ternate Maluku Utara hanya bisa pasrah saat mendengar keputusan pemerintah ditiadakan ibadah haji tahun ini.

Hawa Besi, lansia yang tahun ini seharusnya berangkat menunaikan rukun Islam kelima ini namun batal karena pemerintah tidak memberangkatkan seluruh jamaah haji Indonesia. Padahal seluruh biaya haji telah ia lunasi. 

"Kecewa iya, karena seluruh persyaratan sudah dilengkapi, biaya haji juga sudah dilunasi. Dan diharapkan tahun ini bisa berangkat ke tanah suci. Apalagi sudah masuk pada kategori usia lansia yakni 76 tahun," kata Hawa Besi kepada mediaindonesia.com, Rabu (3/6).

Ia sudah mendaftar haji sejak 2013 dan sudah mendapatkan nomor porsi. 

"Ibu saya mendaftarkan diri sejak tahun 2013 dan tahun ini dijadwalkan berangkat ke tanah suci. Namun ketika mendengar keputusan Pemerintah untuk membatalkan keberangkatan haji hati ini sangat sedih dan kecewa karena ibu sudah tua," kata Muhlas Jafar, anak Hawa Besi.

Sementra itu. Kepala Kantor Wilayah Kementrian Agama Provinsi Maluku Utara, Sarbin Sehe menyambut baik keputusan menteri Agama Republik Indonesia nomor 494 tahun 2020, tentang pembatalan keberangkatan jemaah haji pada penyelenggaraan ibadah haji tahun 1441 Hijriah atau 2020 Masehi.

"Pada prinsipnya Kanwil Kementerian Agama Malut dan jajaran menyambut baik keputusan pemerintah persoalan pembatalan keberangkatan jamaah calon haji usai penetapan Kemenag RI," kata Sarbin Sehe.

baca juga: Rasio Desa Berlistrik di Flores Mencapai 94,7%

Adapun calon haji dari Maluku Utara sebanyak 1.076 orang termasuk dua orang sebagai cadangan dan telah melunasi biaya haji. Ia meminta para calon haji memaklumi keputusan pemerintah karena saat ini masih dalam situasi pandemi covid-19.  Calon haji Maluku Utara yang gagal berangkat haji tahun ini akan diberangkatkan tahun 2021. Meski tahun ini batal, para calon haji tetap diminta mempersiapkan diri mengikuti bimbingan manasik haji secara online yang telah disiapkan oleh Kemenag, dan menjaga kesehatan. (OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya