Headline

RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian

Fokus

Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.

Grup WA Brebes Bagi Masker Setelah Ditemukan Banyak Warga Abai

Supardji Rasban
01/6/2020 08:43
Grup WA Brebes Bagi Masker Setelah Ditemukan Banyak Warga Abai
Grup WhastApp Ndopok Ketanggungan bekerjasama dengan Ikatan Brebes-Ketanggungan serta pemerintah desa bagi-bagi masker.(MI/Supardji Rasban )

PRIHATIN masih banyaknya warga yang tidak memakai masker sebuah grup WhatssApp di Kabupaten Brebes Jawa Tengah, membagikan masker gratis. Langkah tersebit merupakan bagian dari upaya membantu pemerintah memutus mata rantai pandemi covid-19. Pembagian masker dilakukan relawan grup WhatsAap bernama Ndopok Ketanggungan bekerjasama dengan Ikatan Brebes-Ketanggungan (IBK) serta pemerintah desa setempat, Minggu (31/5).      

Pembagian masker sekaligus penyemprotan cairan disinfektan dilakukan di persimpangan jalan utama kota Kecamatan Ketanggungan yakni di Jl.Jenderal Sudirman, arah menuju Pasar Ketanggungan. Pembagian masker gratis tersebut dilakukan dengan cara menyetop para pengendara yang umumnya sepeda motor yang setiap harinya banyak yang melintas di jalan utama kota Kecamatan Ketanggungan menuju arah pasar.
     
Relawan IBK Ketangggungan Ustajudin, menyebut jumah masker yang dibagikan secara gratis sebanyak 1.500 lembar yang untuk membelinya dana sumbangan dari para donatur grup Whatsapp Ndopok Ketanggungan dan anggota IBK.
     
"Khusus Group Whtasapp Ndopok Ketanggungan anggotanya bukan hanya warga yang tinggal di kampung halaman tapi juga warga perantau yang berada di kota-kota besar di Indonesia terutama Jakarta," terang Ustajudin.

baca juga: Istri Wali Kota Tidore Kepulauan Tutup Usia Karena Korona

Kepala Desa Ketanggungan Sopani, menyampaikan bagi warga yang tidak memakai masker tidak boleh masuk ke jalan yang menuju ke arah Pasar Ketangggungan. 

"Kami minta warga Ketanggungan agar selalu memakai masker terutama jika hendak ke luar rumah," ucap Sopani. 
     
Sebelumnya, Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes Jawa Tengah, menggelar rapid test virus korona terhadap pengunjung pasar tradisional dan sejumlah mal. Hasil sementara enam orang pengunjung dinyatakan reaktif. (OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik