Headline

Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.

Fokus

F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.

PLN Aliri Listrik Wilayah Terpencil

Lina Herlina
19/4/2020 13:03
PLN Aliri Listrik Wilayah Terpencil
PLN alirkan listrik ke daerah terpencil.(MI/Lina Herlina)

Sejumlah daerah di Sulawesi Selatan masih ada yang belum teraliri listrik. Karenanya, meski masih pandemi korona, PT PLN (Persero) Wilayah Sulawesi Selatan, tetap berusaha memasok listrik ke daerah. Kali ini, di Dusun Tampaning, Kecamatan Marioriawa, Kabupaten Soppeng.

Manager PLN Unit Layanan Pelanggan Soppeng (ULP) Sul Sandy berharap dengan menyalanya listrik di dusun tersebut, diharapkan dapat meningkatkan taraf ekonomi dan pendidikan masyarakat.

Karena memang, kata Sul Sandy, sudah menjadi tugas PLN untuk menjangkau semua daerah, meski lokasi Desa Tampaning terpencil, sehingga petugas harus melewati jalanan terjal dan berbatu.

Tidak jarang juga mobil yang digunakan untuk mengangkut tiang seberat 1,3 ton tersebut kandas di tengah perjalanan. Untuk menjangkau dusun tersebut membutuhkan waktu 1,5 jam dari Kab Soppeng.

Baca Juga: 90% Pegawai Work From Home, Dirut PLN : Layanan Listrik Terjaga

"Menjelang bulan suci Ramadan, inilah yang bisa PLN berikan agar masyarakat bisa menikmati listrik di saat pandemi ini. Semoga listrik ini dapat bermanfaat dan di dusun ini melahirkan pemimpin masa depan bangsa," ungkap Sandy.

Untuk jumlah 45 pelanggan di daerah tersebut, PLN memasang satu gardu distribusi dengan daya 50 kVA. Tidak hanya itu PLN juga menarik Jaringan Tegangan Menengah (JTM) sepanjang 8,7 kms dan Jaringan Tegangan Rendah (JTR) sepanjang 1,6 kms.

Badri salah satu warga dusun Tampaning mengaku bersyukur listrik telah masuk ke dusun tersebut. "Kami berbahagia karena di tengah keadaan seperti ini, listrik telah masuk ke dusun kami. Dengan adanya listrik, tentu akan sangat bermanfaat bagi kami saat Ramadan," kata Basri (LN/OL-10)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Denny parsaulian
Berita Lainnya