Headline

Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

Bayi 4 Bulan di Palembang Jadi Pasien Korona ke 56 di Sumsel

Dwi Apriani
18/4/2020 19:58
Bayi 4 Bulan di Palembang Jadi Pasien Korona ke 56 di Sumsel
Ruang isolasi RSMH Palembang(Antara)

SEORANG bayi berusia empat bulan harus dirawat di ruang isolasi Rumah Sakit Umum Pusat Muhammad Hoesin (RSMH) Palembang, Sumatra Selatan. Bayi tersebut adalah kasus positif virus korona atau covid-19 ke-56 di Sumsel.

Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumsel Yusri di Palembang, Sabtu (18/4), mengatakan bayi asal Kabupaten Muara Enim tersebut dalam kondisi memiliki pneumonia berat. "Ibunya sudah menjalani tes swab. Kami masih menunggu hasilnya," ujar Yusri.

Baca juga: 1 Siswa Setukpa Sembuh dari Korona, Seorang lagi Masih Dirawat

Sehingga total kasus positif di Sumsel saat ini berjumlah 84 orang dengan dua zona merah, yakni Kota Palembang dan Prabumulih.

Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumsel Zen Ahmad mengungkapkan terjadi penambahan 30 kasus positif covid-19 pada Sabtu (18/4). Sehingga total kasus positif di Sumsel ada 84 kasus dari 54 orang pada Jumat (17/4).

Baca juga: Pemkot Palembang Alokasikan Rp200 Miliar Tangani Covid-19

Zen mengatakan, penambahan kasus positif yang cukup melejit tersebar di sejumlah daerah. "Mayoritas yang terpapar yakni warga di Palembang, namun juga ada Muara Enim, Ogen Komering Ilir, Ogan Ilir, Prabumulih, Banyuasin, dan Ogan Komering Ulu," ujarnya.

Disebutkan Zen, untuk kasus sembuh belum ada penambahan yakni empat orang. Adapun yang meninggal dunia masih tercatat 3 orang. "Kami harapkan masyarakat bisa memahami dan mengikuti protokol kesehatan ini. Ini bukan untuk kami, tapi ini untuk kita semua. Jika kita menerapkan ini, maka akan membantu memutuskan mata rantai penyebaran virus," tandasnya.

Dia kembali mengingatkan kepada masyarakat untuk tetap menerapkan physical distancing.

"Utamakan physical distancing, jaga jarak 1-3 meter antara satu orang dengan yang lain. Karena penularan virus korona ini tidak akan bisa terjadi jika ada jarak aman," kata dia. (Ant/X-15)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Henri Siagian
Berita Lainnya