Headline
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
WABAH korona ang melanda di sejumlah wilayah di Indonesia berdampak terhadap ekonomi kecil termasuk ojek online (Ojol). Hal itu karena pembatasan aktifitas masyarakat yang mengakibatkan minimnya orderan. Kondisi memperihatinkan juga dirasa oleh Ojol di Kota Semarang. Meski sepi order, mereka tetap nekat bekerja di tengah maraknya wabah korona. Pendapatan mereka pun menurun drastis dari hari normal.
Itulah yang melatarbelakangi Pemerintah Provinsi Jawa Tengah untuk memberikan bantuan nasi kotak (bungkus) secara gratis kepada ojol. Giat sosial itu rencananya akan berlangsung selama dua pekan.
Hari ini (31/3) sekitar 1000 nasi kotak diberikan langsung kepada Ojol yang masih bekerja di lapangan. Titik pengambilan di depan gerbang Kantor Pemprov Jateng. Dimulai sejak pukul 11.00 WIB, 1000 nasi kota habis dalam waktu 30 menit.
"Ini (bantuan) cukup mengurangi beban para tukang ojek online. Orderan sepi," tutur Sugeng, salah seorang Ojol di Kota Semarang
Menurutnya, orderan mulai sepi sejak akhir Januari dan terus menurun hingga Maret. Bahkan, ia bekerja dengan rasa was-was oleh ancaman
virus yang berasal dari Wuhan, Tiongkok itu.
"Walah, ya was-was. Apalagi kalau dapat orderan di rumah sakit, bandara, stasiun. Ya, selalu pakai masker. Kalau tidak kerja bagaimana, gak dapat uang," lanjutnya.
Trisnoto, driver Ojol lain juga mengeluhkan pendapatannya yang menurun drastis. Dari hari normal bisa mencapai 17 orderan per harinya. Kini, ia paling banyak menerima order 5 kali per hari.
"Wah, sepi. Hanya lima kali order per hari. Kalau hari normal biasanya bisa sampai 17 kali," keluhnya.
Kepala Biro Umum Setda Provinsi Jawa Tengah, Edy Supriyanta menyampaikan bahwa bantuan tersebut merupakan inisiatif Pemprov Jateng dan Gubernur Ganjar Pranowo.
"Hari ini ada sekitar 1000 nasi kotak ya g di berikan kepada para ojek online, karena terdampak adanya virus korona" ujar dia.
baca juga: Purbalingga Protes Hanya Diberi 85 Alat Rapid Test
Pemberian bantuan nasi kotak, ucapnya, akan dilakukan selama dua pekan ke depan.
"Iya, ini akan dilakukan selama dua pekan ke depan. Hari ini 1000, besok rencananya ada 1500 nasi kotak. Mengenai anggaran dari APBD dan bantuan PNS," tandasnya. (OL-3)
Gelombang tinggi di perairan tersebut cukup berisiko terhadap kegiatan pelayaran seperti kapal nelayan, tongkang, kapal barang dan penumpang.
Pemerintah provinsi sangat aktif dan peduli terhadap dunia usaha, bahkan turun langsung ke lapangan untuk memastikan sinergi berjalan.
Air laut pasang (rob) di perairan utara juga masih bertahan dengan ketinggian maksimum 0,9 meter pada pukul 05.00-09.00 WIB.
Realisasi investasi di Jawa Tengah pada semester pertama 2025 mencapai Rp45,58 triliun, atau 58,19% dari target investasi tahun ini.
BEBERAPA desa di kawasan lereng Gunung Merapi, di Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, kini mengalami kekeringan
Gelombang tinggi hingga 4 meter juga masih berlangsung di perairan selatan dan ketinggian 2,5 meter di perairan Karimunjawa bagian timur.
Dana yang sudah disetor dalam Tabungan Pajak tidak bisa ditarik kembali karena sistem menahannya sebagai komitmen membayar pajak
Ilham Syafruddin Akbar, seorang pengemudi ShopeeFood asal Surabaya, telah menunjukkan bahwa keterbatasan bukanlah halangan untuk meraih impian.
SEBANYAK 1.437 personel gabungan dikerahkan untuk mengamankan aksi unjuk rasa sejumlah pengemudi ojek online (ojol) di kawasan Silang Selatan Monas, Gambir, Jakarta Pusat, pada Kamis (17/7).
Sebanyak 1.437 personel dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, dan Polsek jajaran akan dikerahkan untuk mengawal unjuk rasa ojek online (ojol) di kawasan Silang Selatan Monas.
KOMUNITAS pengemudi ojek online (ojol) yang tergabung dalam, Unit Reaksi Cepat (URC) Bergerak, akan menggelar unjuk rasa besok, Kamis, (17/7) di Patung Kuda, Monas.
MENANGGAPI rencana pemerintah menaikkan tarif ojol hingga 15%, sejumlah perusahaan penyedia layanan transportasi berbasis aplikasi menyatakan dukungan langkah yang berimbang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved