Penyandang Disabilitas Kebumen Harapkan Pemimpin tidak Korupsi

PENYANDANG disabilitas di Kebumen, Jawa Tengah (Jateng) berharap dalam Pilkada 2020 mendatang, kabupaten setempat akan mendapatkan pemimpin yang jujur dan antikorupsi. Harapan itu disampaikan kaum difabel Kebumen pada saat sosialiasi yang dilaksanakan oleh Bawaslu Kebumen pada pekan lalu. Komisioner Bawaslu Kebumen, Nasihuddin mengungkapkan bahwa pada pekan lalu, pihaknya telah melaksanakan sosialisasi pengawasan Pilkada 2020 kepada penyandang disabilitas yang berlangsung di Buayan, Kebumen.

"Dalam sosialisasi itu, kami meminta kepada peserta untuk menuliskan harapan dan kriteria pemimpin. Mereka berharap bahwa pemimpin Kebumen adalah orang yang jujur, antikorupsi dan peduli terhadap penyandang disabilitas," ujar Nasihuddin, Selasa (26/11/2019).

Dijelaskan oleh Nasihuddin, selain memberikan kriteria pemimpin, penyandang disabilitas juga ditanya mengenai masalah yang dihadapi pada saat Pemilu.

"Ternyata, mereka menyatakan kalau masih ada calon pemimpin yang memberikan amplop dan kurangnya fasilitas kepada kaum difabel. Kalau untuk masukan kepada penyelenggara Pemilu, mereka meminta supaya penyandang disabilitas diberikan sosialisasi dan mengenalkan para calon," jelasnya.

baca juga: Serapan Dana Desa di Kalsel Baru 50 Persen

Dia juga mengajak kepada penyandang disabilitas di Kebumen untuk ikut aktif dalam melaksanakan pengawasan terhadap pelaksanaan Pilkada Kebumen tahun 2020 mendatang.

"Kami meminta kepada kaum difabel untuk turut serta melakukan pengawasan partisipatif," tambahnya. (OL-3)