Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
TIM gabungan Koarmada II menggagalkan upaya Tindak Pidana Penyelundupan Orang (TPPO) ke Malaysia melalui jalur laut di Nunukan-Sebatik, Kalimantan Utara.
"Sebanyak 25 orang calon TKI ilegal yang akan menyeberang ke Malaysia ini berhasil diamankan dalam operasi Busur Ambalat 2019," kata Komandan Lanal Nunukan Letkol Laut (P) Anton Pratomo di Surabaya, Selasa (29/10).
Mereka diamankan oleh personel Lanal Nunukan dan Satgas Kopaska Busur Ambalat 2019 yang sedang melaksanakan patroli di perairan Nunukan Kalimantan Utara. Usai diamankan, mereka kemudian dibawa ke Lanal untuk dimintai keterangan. Mereka di data asal dan tujuan mereka masuk ke Malaysia.
Menurutnya, Lanal Nunukan akan terus meningkatkan patroli laut untuk mencegah penerimaan pengiriman TKI non prosedural yang akan menyeberang ke Malaysia dan mencegah kegiatan ilegal lainnya seperti penyelundupan narkoba, minyak ilegal, dan lain sebagainya.
baca juga: TPA Suwung Terbakar, Sampah Menumpuk
"Selanjutnya kapal yang membawa penumpang yang diduga TKI dari Nunukan menuju ke Malaysia tersebut akan dikawal menuju Lanal Nunukan untuk dilaksanakan pendalaman lebih lanjut yang melibatkan BP3 TKI Nunukan," ujarnya.(OL-3)
KEMENTERIAN Luar Negeri (Kemenlu) RI mengungkapkan bahwa sudah ada 58 warga negara Indonesia (WNI) yang terdampak operasi penindakan imigran di Amerika Serikat hingga saat ini.
PEMERINTAHAN Presiden Donald Trump tengah mendorong pelaksanaan deportasi massal dengan target ambisius yaitu mendeportasi satu juta imigran tanpa dokumen.
AKSI penggerebekan imigrasi oleh otoritas federal di berbagai titik di Los Angeles, Amerika Serikat, telah menyulut kecemasan luas di kalangan warga imigran.
Lebih dari 100 imigran ilegal dan lebih dari selusin anggota militer aktif ditahan setelah serangan terhadap sebuah klub malam bawah tanah di Colorado Springs.
Menteri Keamanan Dalam Negeri AS, Kristi Noem menyatakan AS memiliki hak hukum untuk menggunakan Kamp Tahanan Teluk Guantanamo untuk menahan migran ilegal.
Presiden Trump menandatangani memorandum yang mengarahkan pemerintah federal menyiapkan pangkalan Angkatan Laut AS di Guantanamo Bay, Kuba, menampung migran ilegal.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved