Headline
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
MANTAN pemimpin Bank Riau Kepri (BRK) Cabang Pembantu Dalu-Dalu, Kabupaten Rokan Hulu, Riau, Ardinal Amri, dituntut pidana penjara selama 13 tahun 6 bulan oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) dalam sidang tindak pidana korupsi di Pengadilan Negeri Pekanbaru, Selasa (15/10).
Ardinal dinyatakan terbukti bersalah telah melakukan tindak pidana korupsi kredit fiktif. Adapun tiga terdakwa lainnya yang juga pegawai bank milik Pemprov Riau tersebut yakni Zaiful Yusri, Syafrizal, dan Heri Aulia dituntut pidana selama 6 tahun penjara.
"Menuntut terdakwa Ardinal dengan pidana penjara selama 13 tahun 6 bulan. Terdakwa juga dibebankan membayar denda sebesar Rp500 juta atau subsider 5 bulan penjara," kata jaksa penuntut umum, Apriliana, di hadapan majelis hakim yang diketuai Saut Maruli Tua Pasaribu.
Selain itu, terdakwa juga dituntut untuk membayar uang pengganti kerugian negara sebesar Rp32,4 miliar. Jika tidak dibayarkan setelah putusan inkrah, harta benda terdakwa akan disita untuk negara. Sedangkan terhadap tiga terdakwa lainnya, jaksa menuntut dibebankan membayar denda masing-masing Rp300 juta atau subsider 3 bulan penjara.
JPU menyebutkan perbuatan keempat terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan telah melanggar Pasal 2 Ayat (1) Undang-Undang (UU) Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dan ditambah dengan UU No 20/2001 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi, jo Pasal 55 ayat (1) KUHP.
Baca juga: Kejati Tahan Mantan Kepala Dinas Peternakan Blora
Menanggapi tuntutan itu, keempat terdakwa akan mengajukan nota pembelaan atau pleidoi pada pekan depan.
Seperti diberitakan, perkara yang menjerat keempat terdakwa ini terjadi dalam rentang waktu 2010 hingga 2014. Ketika itu penyaluran kredit yang diduga fiktif itu berupa kredit umum perorangan yang dicairkan sekitar Rp43 miliar kepada 110 debitur. Mayoritas para debitur itu hanya dipakai nama dengan meminjam kartu tanda penduduk (KTP) dan kartu keluarga (KK).
Sejumlah debitur ada yang dijanjikan plasma atau pola kerja sama dalam pembentukan kebun kelapa sawit. Hal itu dilakukan karena ada hubungan baik antara debitur dan pemimpin Bank Riau Kepri Capem Dalu-Dalu.
Celakanya, para debitur tidak menerima pencairan kredit. Mereka hanya menerima sekitar Rp100 ribu hingga Rp500 ribu, karena telah meminjamkan KTP dan KK guna pencairan kredit.
Kuat dugaan ada oknum Bank Riau Kepri yang menggunakan nama para debitur untuk pengajuan kredit.
Belakangan diketahui kredit itu macet. Saat pihak bank melakukan penagihan, baru diketahui bahwa sebagian besar debitur tidak pernah mengajukan dan menerima pencairan kredit. Sehingga negera dirugikan Rp32 miliar. Kasus serupa juga terjadi pada sejumlah cabang Bank Riau Kepri di Provinsi Riau. (OL-1)
Menteri KLH/BPLH, Hanif Faisol Nurofiq menegaskan bahwa dunia usaha harus mengambil peran aktif dalam pencegahan dan penanggulangan karhutla.
"Jadi saat wilayah yang mudah terbakar meluas, kami mohon bantuan, dukungan yang berada di Provinsi Riau benar-benar menjaga jangan sampai lahan itu terbakar,"
Polda Riau sedang terus menginvestigasi motif para tersangka di balik insiden Karhutla.
Satgas Udara diperkuat dengan dua helikopter patroli, tiga helikopter water bombing, dan dua pesawat modifikasi cuaca milik BNPB.
BMKG memperingatkan tingginya potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah Riau dan sekitarnya, menyusul puncak musim kemarau awal Agustus.
IP menjelaskan bahwa kabut asap di Batam lebih dipengaruhi oleh aktivitas lokal, seperti pembakaran sampah, serta arah dan kecepatan angin, bukan asap kiriman dari wilayah lain.
PT Bank Central Asia Tbk (BCA) kembali menyelenggarakan BCA Business Case Competition (BBCC), sebuah kompetisi tahunan bagi mahasiswa Indonesia.
Kesadaran akan pentingnya perencanaan keuangan jangka panjang mendorong banyak individu dan keluarga menjadikan asuransi jiwa sebagai bagian dari strategi perlindungan masa depan.
Sebagai platform investasi digital, Fundtastic terus berinovasi memperkuat posisinya dalam ekosistem keuangan di Indonesia.
PT Bank Negara Indonesia (BNI) menegaskan reputasinya sebagai institusi keuangan nasional yang mampu bersaing di panggung global dengan masuk ke daftar Global 2000 Forbes pada 2025.
Data Bank Indonesia mencatat peningkatan transaksi perbankan digital sebesar 54,89% secara tahunan (YoY) hingga September 2024.
GUBERNUR Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa menerima kunjungan Gubernur Banten, Andra Soni di Surabaya sebagai upaya bersinergi menguatkan perekonomian antar daerah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved