Headline
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
SEORANG siswa SMAN 1 Aesesa. Kabupaten Nagekeo, Nusa Tenggara Timur (NTT), jadi perhatian saat perayaan pengibaran dan penurunan bendera perayaan HUT 74 Kemerdekaan RI, Sabtu (17/8).
Pasalnya siswa kelas 2 bernama Kristoforus Sina, 17, ini mempunyai tinggi badan 197 cm.
Sontak kehadiarannya di lapangan Berdikari, Danga saat upacara berlangsung membuat semua mata tertuju padanya.
Saat apel penurunan bendera pada sore harinya, ia tampak berdiri paling belakang pada barisan siswa SMA. Kawan-kawan pada barisannya terlihat tinggi hanya sebatas lengannya. Begitu pula dengan para ASN dan Prajurit TNI-Polri masih terlihat tinggi hanya sebatas bahunya.
Menurut Kristoforus, dalam keluarga, ia yang paling tinggi dari beberapa saudaranya. Orangtuanya juga berpostur tinggi namun tidak lebih tinggi dari dirinya.
“Kami di keluarga memang tinggi. Orangtua juga tinggi untuk ukuran orang Indonesia, tapi tetap saya yang paling tinggi," katanya.
Baca juga: HUT RI Diramaikan Parade Mobil Hias
Karena posturnya yang jangkung, tidak heran ia menjadi obyek foto seusai apel bendera. Selain para peserta apel, Bupati Nagekeo Johanes Don Bosco Do dan Wakil Bupati Nagekeo Marianus Waja juga ikut meminta foto bareng dengan Kristoforus.
Kristo menuturkan walaupun posturnya jangkung, ia tidak merasa risih bila semua mata tertuju padanya ketika berada di tempat baru.
Baginya, hal itu sudah biasa dan membuat ia belajar untuk percaya diri dan mensyukuri anugerah Tuhan Sang Maha Pencipta.
“Saya juga bisa main voli dan masuk tim voli sekolah, dan di sekolah teman-teman juga senang serta tetap berteman dengan saya sewajarnya,” tuturnya. (OL-2)
Rayakan HUT ke-80 RI dengan mengenang perjuangan bangsa melalui kunjungan ke situs bersejarah.
Rayakan HUT RI ke-80 di Swiss-Belresort Dago Heritage Bandung dengan diskon 15% menginap dan promo kuliner mulai Rp80 ribu.
Rayakan HUT RI dengan mengenal tradisi unik 17 Agustus di berbagai daerah Indonesia.
Artotel Group merayakan HUT RI ke-80 lewat kampanye “Waktu Indonesia Semarak” di seluruh jaringan hotelnya.
Di balik Proklamasi 17 Agustus 1945, ada tokoh-tokoh hebat seperti Sayuti Melik, Mendur Bersaudara, Fatmawati, dan WR Soepratman.
Media sosial dapat menjadi sarana efektif untuk menumbuhkan semangat nasionalisme di kalangan generasi muda.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved