Headline
Senjata ketiga pemerataan kesejahteraan diluncurkan.
Tarif impor 19% membuat harga barang Indonesia jadi lebih mahal di AS.
TERCATAT sebanyak 127.977 warga Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta mulai mengalami kesulitan air bersih, karena dampak kemarau. Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Gunungkidul, Edy Basuki mengatakan kesulitan air bersih melanda di 14 kecamatan.
"Ada empat kecamatan yang cukup parah kekeringannya yaitu Kecamatan Girisubo ada delapan desa dengan jumlah warga terdampak 21.718 jiwa. Kemudian Kecamatan Paliyan ada enam desa dengan 16.978 jiwa. Kecamatan Rongkop ada 8 desa dengan 9.922 jiwa, Kecamatan Tepus lima desa dengan 12.441 jiwa, dan Kecamatan Panggang sebanyak enam desa dengan 8.310 jiwa," terang Edy Basuki, Senin (15/7).
Sedangkan kecamatan yang tidak mengalami dampak yang parah adalah Kecamatan Wonosari, Kecamatan Karangmojo dan Kecamatan Saptosari. Untuk mengatasi kekeringan itu, jelasnya, BPBD melakukan koordinasi dengan instansi lainnya. Hingga saat ini anggaran yang sudah diserap untuk penyaluran air bersih sudah mencapai Rp90 juta.
Sebelumnya, Komandan Kodim 0730/Gunungkidul Letkol (Inf) Noppy Laksana Armiyanto mengatakan hasil koordinasi dengan Balai Besar Serayu Opak diketahui terdapat sumber air yang cukup besar, kurang lebih 100 titik.
"Oleh karena itu dropping bukan solusi untuk jangka panjang mengatasi kekeringan," kata Noppy.
Salah satu langkah yang akan dilakukan oleh Kodim 0730, ujarnya adalah mengangkat air dari dalam Goa Pulejajar di Desa Jepitu, Kecamatan Girisubo.
baca juga: 234 Hektare Lahan Di Kalteng Terbakar
Menurut dia, untuk mengangkat air dari dalam goa tersebut diperlukan upaya yang serius karena kedalamannya mencapai 1,2 kilometer.
"Upaya sedang kami lakukan. Harapannya dalam waktu empat bulan ke depan, sudah bisa berhasil menaikkan air dari dalam goa," pungkasnya. (OL-3)
"Kami juga sudah mempersiapkan anggaran untuk operasional truk tangki penyuplai air bersih yang jumlahnya ada lima unit dengan kapasitas 5.000 liter dan 4.000 liter,"
AKIBAT tidak turun hujan dan krisis air saluran irigasi, kekeringan lahan sawah di Kabupaten Pidie, Aceh, semakin parah.
Di Desa Ceurih Kupula, Desa Pulo Tunong, Desa Mesjid Reubee dan Desa Geudong, puluhan ha lahan sawah mengering. Lalu tanah bagian lantai rumpun padi pecah-pecah.
SEBANYAK 10,25 hektare lahan pertanian di Tanah Datar terdampak kekeringan, dan 5,25 hektare di antaranya sudah dinyatakan puso atau gagal panen.
SIUMA menggunakan sensor kelembaban tanah berbasis IoT yang terkoneksi langsung ke grup WhatsApp petani, sehingga memungkinkan pengambilan keputusan irigasi secara real time.
PERUBAHAN pola cuaca semakin nyata di Indonesia. Peneliti BRIN Erma Yulihastin, mengungkapkan bahwa musim hujan saat ini tak lagi berjalan secara reguler.
SUNGAI adalah indikator kemajuan. Pemulihan dan penataan aliran sungai merupakan pekerjaan strategis, karena menyentuh langsung kebutuhan masyarakat.
Kerusakan ginjal bisa memberi dampak kesehatan serius bagi organ tubuh lainnya seperti jantung, hati, dan bahkan otak.
Menurut laporan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) tahun 2020, beberapa wilayah di Indonesia akan mengalami kelangkaan atau krisis air bersih pada 2045.
Batu ginjal terbentuk dari endapan mineral, garam, dan zat sisa lainnya yang mengkristal akibat kebiasaan kurang minum.
Sebuah studi mengungkap air mungkin terbentuk jauh lebih awal dari yang diperkirakan sebelumnya, hanya 100-200 juta tahun setelah Big Bang.
Sebuah penelitian terbaru mengungkap air sudah mulai terbentuk di alam semesta lebih awal dari yang diperkirakan, hanya 100-200 juta tahun setelah Big Bang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved