Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Warga Pesisir Mengungsi ke Kantor Gubernur Lampung

Antara
23/12/2018 09:50
Warga Pesisir Mengungsi ke Kantor Gubernur Lampung
(ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas)

WARGA pesisir pantai Kota Bandarlampung masih berbondong-bondong berdatangan ke lokasi pengungsian di kantor Gubernur Lampung. Berdasarkan pantauan, Minggu (23/12) pagi, warga terus berdatangan ke kantor gubernur untuk mengungsi, baik anak-anak maupun orang dewasa. Bahkan, tidak sedikit yang membawa barang kebutuhannya seperti kasur, selimut, bantal, dan pakaian ganti selama berada di posko pengungsian.

Sekretaris Daerah Lampung Hamartoni Ahadis meminta masyarakat tetap waspada dan jangan mudah percaya atas isu-isu yang menyebutkan akan adanya tsunami di daerah pesisir pantai.

Baca juga: Cerita Warga Lampung Selatan saat Tsunami Datang

"Jangan mudah percaya bila ada yang mengatakan tsunami akan terjadi. Tetapi harus tetap waspada dan berhati-hati bila terjadi gelombang tinggi susulan," ujarnya.

Sebanyak 7 orang warga meninggal dan 89 luka-luka akibat gelombang tinggi air lalut di Lampung Selatan, yang terjadi Sabtu (22/12) sekitar pukul 22.00 WIB.

"Dampak terparah terjadi di empate kecamatan Lampung Selatan, yakni Kalianda, Rajabasa, Sidomulyo, dan Katibung," kata Kepala BPBD Lampung Selatan, I Ketut Sukerta, saat dihubungi, Minggu (23/12).

Pihaknya akan terus mencari kemungkinan korban lainnya di empat kecamatan tersebut. Ia menjelaskan, BPBD Lampung Selatan, sejak tadi malam hingga sekarang terus mencari dan mengevakuasi korban.  "Fokus kita di empat kecamatan tersebut," tandasnya. (Ant/OL-6)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Astri Novaria
Berita Lainnya