Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Ketinggian banjir di empat kelurahan di Jakarta Selatan telah mencapai mencapai lebih dari 2 meter pada Senin (3/3) pagi. Empat kelurahan tersebut adalah Kelurahan Tanjung Barat, Pejaten Timur, Rawajati dan Pengadegan. Banjir Jakarta kali ini terjadi akibat luapan Sungai Ciliwung.
"Untuk Jakarta Selatan sampai saat sekarang, di Kelurahan Tanjung Barat, Pejaten Timur, Rawajati dan Pengadegan ketinggiannya mencapai 230 cm," kata Komandan Pleton BPBD Jakarta Selatan Muhammad Nur saat dihubungi di Jakarta, Senin.
Adapun, kelurahan lainnya yang ketinggian airnya juga berangsur naik adalah Kebon Baru dan Manggarai. Namun, datanya belum dapat dipastikan.
Nur mengatakan warga mulai mengungsi. Sebelumnya, sejak semalam, warga masih memutuskan untuk bertahan di lantai dua rumah masing-masing.
Kelurahan Pejaten Timur, Pasar Minggu, adalah daerah yang terdampak paling parah. Warga terdampak sebanyak 51 kepala keluarga (KK) atau 108 jiwa.
Jakarta banjir kali ini terjadi sejak Senin (3/3) dini hari. Banjir itu terjadi akibat luapan sungai Ciliwung yang membuat Bendung Katulampa meluap. (Ant/E-3)
Air yang menggenang di sekitar rumah saat banjir dapat memicu sejumlah penyakit seperti diare, penyakit kulit dan leptospirosis.
Lewat koordinasi dengan BPBD, Doddy menyebut pihaknya bakal memetakan tempat pemungutan suara (TPS) yang berpotensi banjir.
Hujan deras yang melanda DKI Jakarta dan sekitarnya di sepanjang Selasa (28/1) mengakibatkan sedikitnya 26 rukun tetangga (RT) dan 20 ruas jalan terendam banjir.
Banjir setinggi 50 sentimeter (cm) melanda ruas Jalan Medan Merdeka, termasuk Kawasan Monas hingga Bundaran Patung Kuda, Gambir, Jakarta Pusat. banjir
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengungkapkan banjir melanda 53 RT dan 23 ruas jalan. Banjir Jakarta terjadi lantaran curah hujan yang tinggi sejak Selasa (28/1).
Sejumlah warga di tiga Rukun Tetangga (RT) di Kelurahan Bidara Cina, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, harus mengungsi karena rumah mereka terendam banjir.
Sosialisasi agar warga berbelanja sesuai kebutuhan akan terus dilakukan, sehingga harga tidak melonjak.
. Kami sudah berkoordinasi dengan para camat untuk segera melakukan gerakan bersama mencegah banjir di musim penghujan,
Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan membangun 12 kolam retensi, menjelang musim hujan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved