Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

5 Kecamatan di Kabupaten Tangerang Banjir, 680 Warga Terdampak

Andhika Prasetyo
29/1/2025 09:21
5 Kecamatan di Kabupaten Tangerang Banjir, 680 Warga Terdampak
Sejumlah warga yang terdampak banjir dievakuasi menggunakan perahu karet.(Antara)

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang, Banten, melaporkan sebanyak lima wilayah kecamatan di daerah itu dilanda banjir akibat cuaca buruk berupa hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi sejak Selasa (28/1).

Berdasarkan informasi yang dihimpun, kawasan permukiman warga dan ruas jalan di lima kecamatan seperti Pasar Kemis, Rajeg, Sepatan, Teluknaga dan Kosambi terdampak banjir dengan ketinggian air yang bervariasi mulai dari 30 centimeter hingga 1 meter.

"Sejak tengah malam tadi, banjir melanda Kecamatan Sepatan, Pasar Kemis, Perumahan Duta Bandara, Teluknaga, Kosambi dan Rajeg. Dan ini masih laporan sementara masih dilakukan pendataan," kata Kepala Bidang Pemadaman dan Penyelamatan BPBD Kabupaten Tangerang Agun Guntara di Tangerang, Rabu.

Hujan deras yang mengguyur bagian wilayah Kabupaten Tangerang sejak Selasa (28/1) siang telah merendam ratusan rumah warga dan berdampak terhadap 680 kepala keluarga (KK).

Dari jumlah korban yang terdampak musibah banjir tersebut, belum sepenuhnya terdata secara keseluruhan. Sebab, kata Agun, aparatur wilayah hingga petugas BPBD masih melakukan asesmen/pendataan di lapangan.

"Karena pihak kelurahan/desa dan kecamatan belum memberikan data yang resmi. Jadi yang dilaporkan ini bersifat sementara," katanya.

Hingga kini, tim BPBD Kabupaten Tangerang terus melakukan pemantauan dan monitoring di beberapa titik terjadinya bencana banjir. Hal tersebut dilakukan, sebagai upaya penanganan dan evakuasi terhadap korban yang membutuhkan bantuan.

Sementara itu, untuk pendistribusian bantuan logistik atau keperluan pangan, pihaknya saat ini tengah berkoordinasi dengan dinas terkait serta Bidang Rehabilitasi dan Rekontruksi pada kebencanaan.

"Penanganan dari bidang Pemadam dan Penyelamatan, sudah disiagakan. Perahu karet untuk evakuasi warga disiapkan bila dibutuhkan," tandasnya. (Ant/Z-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika
Berita Lainnya