Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Satpol PP Siagakan Personel Pengamanan di Taman Literasi Blok M

Mohamad Farhan Zhuhri
12/1/2025 15:11
Satpol PP Siagakan Personel Pengamanan di Taman Literasi Blok M
Taman Literasi Martha Christina Tiahahu(https://jakarta-tourism.go.id/)

PEMPROV DKI Jakarta akan menempatkan personel pengamanan di Taman Literasi Martha Christina Tiahahu pasca adanya pelarangan oleh oknum anggota Pemuda Pancasila yang melarang warga membuat konten.

Kepala Satpol PP DKI Jakarta Satriadi Gunawan mengatakan, pihaknya akan menyiagakan personel di sana untuk mencegah kejadian ini terulang lagi.

"Mulai Senin kami akan tempatkan anggota di lokasi tersebut utk patroli dan pengawasan," kata Satriadi kepada Minggu (12/1).

Ia menegaskan warga tak perlu meminta izin kepada pihak ormas manapun jika ingin membuat konten di sana.

"Nggak ada aturannya mereka harus izin dengan ormas Pemuda Pancasila," ujar Satriadi.

Diketahui, viral di media sosial video menunjukkan sekelompok warga yang hendak membuat konten di depan Taman Literasi Martha Christina Tiahahu di kawasan Blok M, Jakarta Selatan dilarang oleh oknum ormas Pemuda Pancasila.

Dalam video itu, sekelompok warga itu dicegat saat ingin membuat video di taman tersebut. Oknum Pemuda Pancasila itu menanyakan mereka sudah mendapatkan izin dari siapa sehingga bisa membuat video di sana.

Namun, warga itu menekankan bahwa mereka tidak mendapatkan izin dari siapapun dan merasa tidak perlu izin karena Taman Literasi merupakan tempat umum.

"Ini izin sama siapa?" kata oknum Pemuda Pancasila tersebut.

"Nggak ada izin. Emang harus ada izin ya? Di sini bukannya umum?" jawab warga.

"Iya lah. (Urus izin) ada Pemuda Pancasila," balasnya lagi.

Adapun video tersebut pertama kali diunggah oleh akun Tiktok @original_goods. Sayangnya, kini video tersebut sudah dihapus. Namun, video itu telah viral di media sosial X dan Instagram karena diunggah ulang oleh sejumlah akun. 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Indrastuti
Berita Lainnya