Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Pembangunan Tanggul Laut Cegah Rob di Pesisir Jakarta Harus Dikebut

Golda Eksa
13/12/2024 19:17
Pembangunan Tanggul Laut Cegah Rob di Pesisir Jakarta Harus Dikebut
Ilustrasi .(Antara/Indrianto Eko Suwarso)


ANGGOTA DPRD DKI Jakarta Tri Waluyo meminta agar pembangunan tanggul di pesisir utara DKI Jakarta harus dipercepat sebagai solusi  mencegah masuknya banjir rob ke kawasan pemukiman warga dan juga mengganggu lalu lintas.

"Kami meminta Dinas Sumber Daya Air (SDA) melakukan percepatan pembangunan tanggul laut atau National Capital Integrated Coastal Development (NCICD) di sepanjang pesisir utara Jakarta guna mengantisipasi banjir rob," kata anggota DPRD DKI Jakarta dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Tri Waluyo di Jakarta, Jumat (13/12).

Anggota DPRD Dapil III DKI Jakarta meliputi Kecamatan Tanjung Priok, Penjaringan dan Pademangan ini mengatakan selama belum ada pembangunan tanggul laut tersebut maka banjir rob ini akan terus terjadi dan menimbulkan persoalan lain bagi masyarakat.

Mulai dari kesulitan dalam menggerakkan ekonomi, munculnya penyakit akibat terendam banjir dan persoalan lainnya. "Makanya ini harus ditangani secara tepat," kata dia.

Ia mencontohkan banjir rob yang terjadi di kawasan Muara Angke, Jakarta Utara, membuat masyarakat tidak dapat beraktivitas dan air banjir masuk ke dalam rumah.

Selain itu, ada Pelabuhan Kali Adem Muara Angke yang memang memiliki satu-satunya akses yang sering terendam akibat banjir rob. "Kami mendorong dinas melakukan percepatan agar masyarakat tidak lagi terdampak hal tersebut," kata dia.

Sementara itu, Kasi Drainase Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Utara Yudo Widiatmoko mengatakan pembangunan tanggul laut menjadi syarat wajib dalam penanganan banjir rob.

Menurut dia daratan di Jakarta Utara sebagian besar berada di bawah permukaan air laut sehingga jika terjadi pasang air laut maka akan masuk ke daratan.

Ia menyebutkan ada tiga titik yakni Muara Angke, Jalan Martadinata dan Marunda yang memang daratan lebih rendah dari permukaan air laut. "Kalau tidak ada tanggul, ya akan terjadi banjir rob," kata dia. (Ant/J-2)
 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Eksa
Berita Lainnya