Pemprov DKI Keruk Sedimen Lumpur untuk Tingkatkan Kapasitas Tampung Air

Mohamad Farhan Zhuhri
10/12/2024 20:58
Pemprov DKI Keruk Sedimen Lumpur untuk Tingkatkan Kapasitas Tampung Air
Ilustrasi .(Dok. MI)

PEMERINTAH Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Sumber Daya Air (SDA) melakukan berbagai langkah antisipasi potensi banjir dengan menyiapkan infrastruktur hingga edukasi dan imbauan bagi masyarakat.

Sekretaris dinas SDA DKI Hendri mengatakan Infrastruktur pengendali banjir tersebut di antaranya, waduk atau embung, serta peningkatan kapasitas drainase kawasan.

"Untuk meningkatkan daya tampung, Dinas SDA rutin melakukan pengerukan sedimen lumpur sungai/kali/waduk/saluran di lima wilayah kota administrasi," kata Hendri saat dihubungi, Selasa (10/12).

Berdasarkan data hingga 6 Desember 2024, Hendri mengatakan progres pengerukan sedimen lumpur di lima kota administrasi sudah mencapai 1.026.879 meter kubik (m3).

"Sebanyak 587.107 m3 merupakan kubikasi pengerukan waduk/situ/embung. Kemudian untuk pengerukan kali/sungai mencapai 286.284 m3 dan 158.486 m3 untuk pengerukan saluran tersier atau penghubung (PHB)," katanya.

Selain itu, pihaknya juga terus mengoptimalisasi operasional sarana dan prasarana pengendali banjir, seperti penyiagaan rumah pompa, pintu air, alat berat, serta pemeliharaan/perawatan agar dapat bekerja secara maksimal saat kondisi sebelum maupun saat penanganan banjir.

"Dinas SDA memiliki 593 unit pompa stasioner yang tersebar di 202 lokasi dan 557 unit pompa mobile yang tersebar di lima wilayah administrasi Jakarta. Pompa mobile digunakan untuk menjangkau lokasi banjir/genangan yang tidak bisa dijangkau pompa stationer."

Lebih lanjut, untuk memitigasi jka terjadi banjir, SDA DKI menyiagakan 3.962 personil (petugas pengendali banjir dan pengelolaan pantai) personel pasukan biru yang disiagakan di lapangan. (J-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Eksa
Berita Lainnya