Headline
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.
POLISI mengungkap bahwa HE, tersangka kasus judi online yang melibatkan pegawai Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) ternyata memiliki grup sendiri untuk mengelola ribuan website judol dan menyetorkan ke oknum Komdigi.
"Berdasarkan keterangan HE, grup mereka telah mengelola ribuan web judi online," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan, Jumat (15/11).
Ade Ary mengatakan, tersangka HE bersama member grupnya menyetorkan sejumlah uang agar website judi yang dikelola tidak diblokir oleh Komdigi. Uang yang disetorkan pun mencapai puluhan juta per website per bulannya.
"Yang mana biaya yang disetorkan antara Rp 23 juta sampai Rp 24 juta per web per bulan," ujarnya.
Ia menyebut, tersangka HE juga berada satu grup dengan tersangka lain yang masih diburu (DPO), antara lain A alias M, HF, J, BS, BK, dan B.
"Saat ini, penyidik masih terus melaksanakan pemeriksaan secara mendalam dengan prinsip kehati-hatian, ini juga terus dilakukan pendalaman," tuturnya.
Diketahui sebelumnya, Polda Metro Jaya kembali menangkap tersangka kasus judi online yang melibatkan pegawai Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi). Satu orang buron berinisial HE ditangkap polisi.
"Pada tanggal 15 November 2024, pukul 00.15 WIB, penyidik berhasil melakukan penangkapan terhadap salah satu DPO berinisial HE di salah satu hotel di Jakarta Selatan," kata Ade Ary, Jumat (15/11).
Ade Ary menjelaskan, HE adalah bandar atau pemilik salah satu situs judi online Keris123. HE ini juga berperan mencari website lainnya yang meminta tidak diblokir oleh Komdigi. (P-5)
Dua tersangka baru itu adalah AA, yang ditangkap pada 26 November 2024. Kemudian, tersangka F alias W alias A, yang ditangkap pada 28 November lalu.
Hingga kini total 24 orang sudah ditetapkan sebagai tersangka, termasuk 10 orang di antaranya merupakan pegawai Komdigi. Para tersangka sudah ditahan di Rutan Polda Metro Jaya.
Polisi membenarkan penangkapan Alwin Jabarti Kiemas dalam kasus melindungi situs judi online (judol) yang melibatkan pegawai dan staf ahli Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi).
Pernyataan itu sekaligus membantah bahwa uang yang diminta oknum Komdigi ke bandar mencapai Rp250 juta per situs.
Alwin adalah keponakan Ketua Umum (Ketum) PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri. Alwin merupakan CEO PT Djelas Tandatangan Bersama (TekenAja!).
Salah satu yang disita ialah 26 unit mobil dan 3 unit motor dengan nilai total Rp22.930.000.000.
Banyaknya data diri dari warga yang terhimpun dalam situs tersebut, potensial disalahgunakan oleh hacker judol untuk keperluan pragmatis yang dapat merugikan
MENTERI Komdigi menjelaskan 104.819 situs judi online telah ditutup sejak pembentukan Desk Pemberantasan Perjudian Daring, 4 November 2024. 380.000 sebulan pemerintahan baru.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved