Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
ANGGOTA Unit Ranmor Satreskrim Polres Metro Tangerang Kota mengalami luka tembak di bagian paha sebelah kiri saat akan melakukan penangkapan terhadap pelaku pencurian sepeda motor (curanmor). Peristiwa itu terjadi di Jalan Nangka 1 Kelurahan Cengkareng Barat, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat, Kamis (14/11) sore.
Kejadian tersebut sempat terekam di kamera CCTV yang beredar di masyarakat dengan durasi 34 detik. Saat itu, petugas sedang membuntuti pelaku yang hendak beraksi di rumah salah satu korbannya di kawasan Jakarta Barat.
Namun saat akan dibekuk, pelaku melakukan perlawanan dan mengeluarkan senjata api (senpi) dari balik bajunya untuk menembak korban.
Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Zain Dwi Nugroho membenarkan peristiwa tersebut. "Ya benar, ada petugas yang terkena tembak oleh salah satu pelaku curanmor yang berusaha melawan saat akan di sergap," ujarnya.
Petugas yang mengalami luka tembak tersebut ialah Aiptu Wiratama, anggota Unit Ranmor Satreskrim Polres Metro Tangerang Kota. Korban saat ini masih dalam perawatan medis di rumah sakit karena mengalami luka tembak pada bagian paha sebelah kiri.
Dalam kejadian tersebut, tutur Kapolres, salah satu pelaku juga tertangkap dan diamankan di Polres Metro Tangerang Kota. Sedangkan satu pelaku lainnya yang membawa senpi berhasil melarikan diri. "Satu pelaku kita tangkap, mohon doanya supaya luka tembak dari anggota kami cepat pulih," tandasnya. (J-2)
Biasanya sasaran pencurian terjadi di rumah warga atau tempat parkir kendaraan tanpa pengawasan dengan menggunakan kunci T untuk merusak kunci kontak motor milik korbannya.
Dari tangan keduanya disita 11 sepeda motor hasil kejahatan
Polres Metro Jakarta Pusat menyediakan area parkir kendaraan bagi warga yang hendak mudik Lebaran. Area kantor disediakan di delapan polsek hingga Polres Metro Jakarta Pusat.
Dari empat orang tersebut, dua di antaranya ditembak kaki kanannya karena saat akan dibekuk berusaha kabur dan melawan petugas.
Di Jalan Haji Nawi Raya, para pelaku bahkan sempat membacok korban hingga mengalami luka di kepala dan punggung.
Peristiwa yang terjadi pada Senin (9/12) itu bermula ketika korban bersama Ahmad, 22, sedang memarkir sepeda motornya di halaman sebuah warung dekat lokasi.
Dalam pengungkapan kasus ini, para pelaku terpaksa ditembak karena melakukan perlawanan dan membahayakan petugas.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved